Kisah Unik Masjid Midnight Sun yang Terletak di Dekat Kutub Utara

Foto : travellerspoint.com Foto : travellerspoint.com

Muslimahdaily - Inuvik sebuah kota yang terletak di sebelah utara wilayah Kanada yang berbatasan langsung dengan Kutub Utara ini dihuni oleh sekitar 3,500 jiwa, sebagian diantaranya adalah Muslim.

Kondisi alam yang begitu ekstrem ternyata tak mematahkan semangat muslim Inuvik untuk beribadah. Dulunya daerah ini tak memiliki masjid, jadi warga muslim disana menggunakan kontainer bekas yang disulap menjadi mushola. Ada juga rumah yang disulap sebagai mushola. Namun muslim Inuvik patut berbahagia karena kini sudah ada masjid Midnight Sun; masjid yang terletak di paling utara bumi di wilayah Kutub Utara.

Cerita dibangunnya masjid ini sangatlah unik. Jika masjid-masjid lain dibangun dari fondasi awal hingga menjadi bangunan, namun masjid ini dibuat di Winnipeg, salah satu kota besar di Kanada dan kemudian dikirim sejauh 4.000 kilometer ke Inuvik! 2.400 km diantaranya lewat jalan darat dan 1.800 km lewat jalur laut dan sungai. Dibutuhkan waktu 3 minggu untuk masjid ini mencapai Inuvik. Jadi bangunan masjid yang sudah jadi diangkat melalui mobil trailer, lalu dilanjutkan dengan jalan laut dan sungai sampai ke Inuvik. Perjalanan masjid ini hingga sampai di Inuvik mendapatkan perhatian dunia internasional kala itu.

Masjid ini dibuat di luar kota karena tidak adanya pekerja di Inuvik yang sanggup membuat konstruksi dengan cuaca ekstrem. Selain itu bahan bangunan pembuat masjid juga sangat mahal di daerah itu sehingga Zubaidah Tallaab Foundation yang mendanai pembuatan masjid ini pun berinisiatif membangun masjid yang bisa dipindahkan di Winnipeg lalu mengirimnya ke Inuvik. 

Perjalanan masjid seluas 1.500 meter persegi ini dimulai dalam semi-trailer yang menyusuri jalanan Kanada. Bukan perkara mudah membawa bangunan sebesar ini di atas truk trailer. Ada banyak rintangan yang dihadapi, seperti ada parade nasional di jalanan Kanada, ada masalah regulasi tol Kanada hingga ada jembatan yang terlalu kecil untuk dilewati trailer tersebut. Bahkan masjid ini hampir jatuh ke sungai dekat wilayah Alberta karena jalan yang dilalui sempit. Masjid lalu ditransfer ke kapal feri ekspedisi yang mengantakannya ke Kutub Utara.

Masjid ini tiba di Inuvik pada 24 September 2010 lalu. Saat itu muslim Inuvik berkumpul di pelabuhan untuk menyaksikan event bersejarah tersebut. Mereka tak berhenti takbir dalam menyambut masjid baru untuk wilayah mereka.

Dibutuhkan sekitar sebulan untuk memberi sentuhan akhir ke masjid ini setelah tiba di Inuvik. Ada tambahan menara masjid setinggi 10 meter yang mempercantik masjid ini. Masjid Midnight Sun resmi dibuka pada 10 November 2010 dan menjadi masjid paling utara yang ada di Amerika. Proyek pembangunan masjid ini menghabiskan dana $300,000 (sekitar 3,9 miliar). Masjid ini dinamakan Midnight Sun karena kota Inuvik memiliki sebutan ‘Light of the Midnight Sun’ karena mengalami sekitar 56 hari dimana matahari terus bersinar, tanpa malam hari saat musim panas dan 30 hari gelap tanpa matahari saat musim dingin tiba.

Last modified on Senin, 21 September 2015 06:54

Leave a Comment