Muslimahdaily - Wudhu merupakan salah satu syarat sah shalat. Sudah selayaknya ketika kita ingin bertemu Sang Pencipta, kita diwajibkan untuk membersihkan diri terlebih dahulu dengan berwudhu. Dengan begitu ketika menghadap Allah, kita sudah dalam keadaan suci.
Ada amalan ringan dan kecil, namun seringkali terlupakan didalamnya, yaitu do'a yang diucapkan sesudah wudhu.
Dari Sayyidina ‘Umar bin Al-Khaththab Radhiyallahu ‘anhu; ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ فُتِحَتْ لَهُ ثَمَانِيَةُ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ
“Siapa yang berwudhu dengan memperbagus wudhunya lalu ia mengucapkan ‘Asy-hadu Alla Ilaaha Illallah Wahdahu laa Syarikalah Wa Asyhadu Anna Muhammadan Abduhu Wa Rosuluh, Allahumaj'alnii Minattawwaabiina Waj'alni Minal Mutathohhiriin."
Artinya: "Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci), dengan ia membacanya melainkan akan dibukakan baginya delapan pintu surga, ia akan masuk lewat pintu mana saja yang ia mau.” (HR. Tirmidzi, no. 55).
Ada juga doa lain yang dapat dibaca setelah wudhu.
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Subhanakallahumma Wa Bihamdika, Asy-Hadu Alla Ilaaha Illa Anta, Astaghfiruka Wa Atuubu Ilaik
Artinya: "Mahasuci Engkau Ya Allah dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu).” (HR. An-Nasai).
Bacaan doa setelah berwudhu secara lengkap,
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
Asy-hadu Alla Ilaaha Illallah Wahdahu laa Syarikalah Wa Asyhadu Anna Muhammadan Abduhu Wa Rosuluh, Allohumaj'alnii Minattawwaabiina Waj'alni Minal Mutathohhiriin. Subhanakallohumma Wa Bihamdika, Asy-Hadu Alla Ilaaha Illa Anta, Astaghfiruka Wa Atuubu Ilaik.
Artinya: "Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci. Mahasuci Engkau Ya Allah dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu."