Masya Allah, Inilah 3 Keutamaan Menangis dalam Islam

ilustrasi ilustrasi

Muslimahdaily - Dalam hidup, kita pasti pernah mengalami sesuatu yang menyedihkan, yang pada akhirnya membuat kita menangis. Merasakan sakit kehilangan, kecewa, marah dan emosi lainnya. Hal tersebut tentu adalah sesuatu yang wajar, karena manusia diciptakan dengan berbagai macam emosi di dalamnya.

Bahkan, di dalam Islam menangis juga sangat dianjurkan. Tentunya dengan beberapa alasan yang diperbolehkan. Sebagaimana Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam juga seringkali menangis, karena takut kepada Allah.

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, bahwa Rasulullah telah bersabda, “Tidak akan masuk ke dalam neraka, seseorang yang pernahmenangis karena takut kepada Allah, sehingga air susu kembali ke putingnya, dan tidak akan dapat bersatu debu saat berjihad fisabillah dengan asap neraka jahannam,” (HR. Tarmidzi).

Menangis bukanlah tanda kelemahan seseorang, justru menangis adalah salah satu bentuk pendalaman dan penghayatan ibadah kita kepada Allah. Salah satu ungkapan rasa cinta dan kerendahan seorang hamba kepada Allah. Juga ekspresi tentang lemahnya manusia yang berlumur dengan dosa, berharap ampunan-Nya.

Di dalam kitab Nashaiul Ibad karya Syeikh Muhammad Nawawi dituliskan tentang menangis dan keutamaannya. Terdapat tiga hal yang bisa menjadi latar belakang menangis dalam Islam, sebagaimana hadist berikut dari Ali radhiyallahu anhu,

“Ada tiga latar belakang menangis: Pertama, menangis karena takut terkena siksa Allah. Kedua, menangis karena takut terkena murka Allah. Ketiga, takut diputuskan dari rahmat-Nya. Menangis yang pertama dapat melebur dosa-dosa, menangis kedua dapat membersihkan berbagai aib, dan Adapun menangis ketiga adalah menjadi wali atau kekasih Allah dan beroleh ridha yang dikasihi (Allah).”

1. Menangis karena takut terhadap siksaan Allah

Faedah dari poin pertama adalah menangis untuk menutupi berbagai dosa. Adapun buah dari tertutupi dosa adalah mendapatkan keselamatan dari siksa di akhirat.

2. Menangis karena takut terhadap murka Allah

Menangis karena takut murka Allah adalah bertujuan untuk membersihkan dari berbagai noda. Apabila noda sudah terhapus maka akan hadir kesenangan yang tetap dan terus menerus, sehingga mendapatkan derajat yang tinggi di dalam surga.

3. Menangis karena takut jauh dari Allah dan Allah berpaling darinya

Menangis dan berharap untuk selalu berada di jalan Allah serta mendapat ridha dan cinta-Nya. Dengan mendapatkan ridha Allah, maka seseorang dapat memetik buahnya dengan melihat Allah di surge kelak. Malaikat juga akan berkunjung kepadanya serta bertambah keutamaan, yaitu kebaikan.

Itulah tiga tangisan yang dianjurkan dalam Islam. Menangis karena takut kepada Allah dan jauh dari kasih sayangnya. Semoga kita bisa terus memperbaiki diri, menangisi segala dosa-dosa dan selalu berusaha untuk mendekat kepada Allah.

“Menangislah kamu semua. Dan apabila kamu tidak dapat menangis maka pura-pura menangislah kamu!” (HR. Ibnu Majah dan Hakim. Dishohihkan oleh Hakim dan Dzahabi).

Wallahu a’lam, semoga bermanfaat.

 

Leave a Comment