Muslimahdaily - Saat ini rasanya orangtua dan anak tak bisa jauh dari gadget. Mulai dari informasi perihal pengasuhan sampai permainan anak kini bisa dijangkau hanya dengan satu kali klik di internet.
Tak hanya itu, anak generasi Alpha nampaknya akan selalu menggunakan internet untuk segala hal dalam hidupnya nanti. Oleh karena itu orangtua diharapkan bisa megajarkan anak untuk bijak dalam menggunakan gadget dan internet.
Berikut pembahasan mengenai cara mengajarkan digital safety pada anak oleh Psikolog Anak Saskhya Aulia Prima, M.Psi melalui Instagram-nya:
Anak Usia 2-4 Tahun
- Selalu temani anak saat bermain gadget
- Pilihkan konten atau games sesuai usia anak
- Atur screentime sesuai usia anak (kurang lebih satu jam setiap harinya)
Anak Usia 5-7 Tahun
- Buat bookmark yang berisi website yang bisa diakses oleh anak (whitelist)
- Ajarkan dan biasakan anak untuk bertanya pada orangtua ketika bermain game dan ada pop up massage
- Perlahan jelaskan tentang konsep privasi atau tidak berbagi password selain dengan orangtua.
Anak Usia 8-10 Tahun
- Pastikan email anak untuk berbagai keperluan onlinenya tersambung atau sama dengan emai orangtua
- Ajak anak berbincang tentang teman, aktivitas atau konten online yang ditemukannya sehari-hari
- Ajarkan cara membuat password yang aman
- Belum disarankan memiliki messaging atau media sosial sendiri karena masih belum terlatih berpikir praktis
Anak Usia 11-13 Tahun
- Membuat "house rules" yang disepakati bersama anak untuk apa saja yang boleh dilihat atau tidak boleh dilihat
- Atur kesempatan untuk ngobrol, sehingga anak tetap memiliki privasi
- Gunakan fitur parental control pada akun-akun anak
- Cek berkala history browser anak
- Berikan batas waktu online bagi anak
Aturan Praktis Bagi Orangtua
1. Letakkan gadget yang berakses internet di ruang bersama
2. Atur kebiasaan ngobrol tentang aktivitas anak sehari-hari, baik online maupun offline
3. Atur konten yang bisa dilihat dan tidak bisa dilihat oleh anak
4. Atur waktu screen time
Pada intinya, selalu komunikasikan mengenai penggunaan gadget bersama anak. Kamu juga bisa berkomunikasi dengan pasangan, agara aturan di rumah berjalan dengan konsisten dan dua arah, baik dari ayah maupun ibu.
Hal yang penting diingat pula, anak adalah peniru ulung, maka sebaiknya ketika datang waktu no gadget bagi anak, bermain dan berbicaralah dengannya. Dengan begitu anak tidak merasa sendiri dan kesepian.
Jika kamu sering terganggu dengan notifikasi, maka coba alihkan data handphone menjadi airplane mode atau letakkan handphone yang jauh dari jangkauan. Setelah itu kbu dan ayah bisa fokus bermain bersama anak.
Good luck, ayah ibu!