Bunda, Yuk Kenali Tanda Anak Autis Sejak Dini

Ilustrasi Ilustrasi ( Foto: Pixabay )

Muslimahdaily - Autisme atau Autism Spectrum Disorder (ASD) adalah gangguan perkembangan otak yang memengaruhi kemampuan penderita dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain. Gangguan ini umumnya dimulai pada masa kanak-kanak dan bertahan seumur hidup.

Hingga saat ini, penyebab gangguan perkembangan ini tidak diketahui secara pasti. Namun, beberapa ahli menyebutkan bahwa kelainan ini berkaitan dengan faktor genetik dan lingkungan.

Anak yang mengalami autis biasanya sudah terlihat sejak ia masih bayi, namun secara umum gejala autisme biasanya mulai terlihat jelas saat anak menginjak usia 2-4 tahun. Gejala pada anak yang menderita autis biasanya beragam pada setiap anak. Hal ini terkadang membuat orangtua menjadi bingung apakah sang buah hati menderita autis atau gangguan lain.

Berikut tiga karakteristik utama anak yang menderita autisme, seperti dikutip dari laman Alodokter:

1. Anak Mengalami Kesulitan Berkomunikasi

Masalah komunikasi yang kerap dialami anak penderita autisme, antara lain sulit bicara, menulis, membaca, dan memahami bahasa isyarat, seperti menunjuk dan melambai. Hal ini kemudian membuatnya sulit untuk memulai percakapan dan memahami maksud dari suatu perkataan atau petunjuk yang diberikan orang lain.

Tak jarang anak dengan autisme mengucapkan satu kata secara berulang atau yang beberapa waktu lalu didengarnya. Mengucapkan sesuatu dengan nada tertentu atau seperti sedang bersenandung, atau sering tantrum.

2. Gangguan dalam Berhubungan Sosial

Salah satu ciri anak autis adalah sulit bersosialisasi. Anak dengan autisme sering kali terlihat asyik dengan dunianya sendiri, sehingga sulit terhubung dengan orang-orang di sekitarnya. Terkadang anak dengan autisme juga terlihat kurang responsif atau sensitif terhadap perasaannya atau pun orang lain. Anak autis biasanya tidak mudah berteman, bermain dan berbagi mainan dengan teman, atau fokus terhadap mata pelajaran di sekolah.

3. Gangguan Perilaku

Marah atau menangis tanpa alasan yang jelas, hanya menyukai atau mengonsumsi makanan tertentu, melakukan tindakan atau gerakan tertentu dilakukan secara berulang-ulang, hanya menyukai objek atau topik tertentu, melakukan aktivitas yang membahayakan dirinya sendiri seperti menggigit tangan dengan kencang atau membenturkan kepala ke dinding, memiliki bahasa tubuh yang kaku, dan sulit tidur adalah beberapa perilaku khas yang biasa ditunjukkan oleh anak dengan autisme.

Jika bunda menemukan si kecil menunjukkan perilaku seperti tanda-tanda tersebut, segeralah bawa si kecil ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. Dokter akan memberikan terapi untuk membantu tumbuh kembang si kecil.

Leave a Comment