Muslimahdaily - Gempa bekekuatan 6,1 SR yang berpusat di Lebak, Banten berdampak kerugian yang tak sedikit. Gempa yang juga dirasakan warga Jakarta dan sekitaran Jawa Timur ini mengakibatkan puluhan warga Lebak luka berat dan banyak dari mereka yang kehilangan tempat tinggal.
Kabar bencana ini pun mengundan simpati ibu asal Palestina, Rajaa Onim. Ia yang saat ini sedang mendampingi suami yaitu Abdillah Onim akrba disapa bang Onim, Aktivis Kemanusiaan Indonesia untuk Palestina, tergerak untuk berbagi dan membantu mereka yang menjadi korban gemba Banten tersebut. Melalui Yayasan Pusat Budaya Indonesia Palestina (PBIP), Rajaa Onim menyisihkan uang belanjanya untuk dibelikan sejumlah sembako bagi korban gempa di Lebak.
Rajaa Onim menyerahkan bantuan secara langsung tersebut pada Rabu (26/1) lalu setelah menempuh perjalanan 7 jam dari Jakarta. Total 100 kardus sembako berisi beras, mie, telor, teh, kopi, kecap dan minyak goreng itu diserahkan untuk korban gempa yang rumahnya hancur.
“Saya turut prihatin atas apa yang menimpa saudara-saudara saya di Banten akibat bencana gempa ini, dan saya hadir di sini sebagai bentuk solidaritas sesama muslim, dukungan moril ini atas nama rakyat Palestina masyarakat Indonesia,” ucap Rajaa Onim di lokasi gempa.
Para warga yang sebagian besar ibu rumah tangga ini terlihat senang dengan adanya bantuan yang diberikan oleh Rajaa Onim dn tim dariJakarta. Kehadiran Rajaa Onim tersendiri menarik perhatian masyarakat dan arapat yang sedang bertugas. Mereka menganggap bahwa orang Palestina juga peduli dengan saudara-saudara mereka di Indonesia.
"Ini hadiah sangat sederhana dari saudara kalian di Palestina, ya melalui saya, dan muslim Palestina sebenarnya ingin hadir agar dapat mengunjungi para pengungsi di Banten, karena Indonesia dan Palestina adalah ikatan batin dan hubungan akidah, " kata Rajaa Onim saat menyambangi warga di tenda pengungsian.
Hal ini menunjukkan bahwa meski Palestina adalah negara yang sampai saat ini masih dijajah oleh Israel, namun rakyat Palestina tidak terhalangi untuk ikut berbagi kebersamaan, jika saudara-sudara mereka tertimpa musibah.
Sumber : SuaraPalestina
