Kisah Seorang Mualaf Jalani Ramadhan Pertamanya

Ilustrasi Ilustrasi

Muslimahdaily - Ramadhan memiliki banyak kisah bagi setiap individu. Tak jarang, Ramadhan menjadi titik balik seseorang dalam urusan keimanannya pada Yang Maha Kuasa.

Semua orang punya pengalaman menarik tentang Ramadhan pertama mereka. Apalagi, bagi para mualaf yang baru memeluk Islam dan pertama kali menjalankan ibadah puasa.

Seperti halnya Tracy Charles, wanita asal Kanada yang baru bersyahadat beberapa bulan sebelum Ramadhan. Dilansir CBC, Tracey awalnya menjalani puasa dengan susah payah. Ia awalnya khawatir tak mampu melaksanakan ibadah puasanya yang pertama. Namun, tekadnya sudah bulat. Dibarengi dengan niat yang lurus, ia akhirnya mampu manjalaninya.

"Saya sangat khawatir bagaimana rasanya menjalani hari-hari tanpa makanan dan air," katanya. "Tapi setiap kali mengingat betapa sakitnya rasa lapar lalu kamu memikirkan alasan kamu berpuasa, kamu akan langsung tersadar," tambahnya. 

Bagi Tracy, Ramdhan mengajarkan banyak hal tentang Islam dan kehidupan. Semakin mempelajarinya, maka semakin tumbuh rasa cintanya terhadap agama ini. 

Tracy Charles mulai mengenal Islam lewat teman-teman di Maroko. Saat itu, Tracy baru ditinggal pergi suaminya yang meninggal karena kanker otak. Kesedihan membuatnya terpuruk. Hari-harinya terasa berat. Hidayah Allah memang ditujukan bagi orang-orang yang tepat. Ia akhirnya memutuskan untuk bepergian ke Maroko dan mengenal teman-teman beragama Islam. Di sanalah perjalanan barunya dimulai.

Pertama kali, Tracy diminta untuk membaca Al-Qur'an (terjemah). Dia pun sangat terkejut karena ada rasa yang langsung menusuk di hatinya. Berkali-kali ia membaca Alkibat, tapi tak pernah merasa seperti saat membaca Al-Qur’an. Ada sesuatu yang didefinisikannya sebagai sesuatu yang klik dan tepat di hati.

Dari sana, dia semakin tertarik terhadap Islam dan ajarannya. Cobaan hidup yang dialaminya pun akhirnya membuatnya lebih tegar. Sedih berlarut-larut dilarang dalam Islam dan itulah yang membuatnya lebih kuat. 

Di Bulan Ramadhan pertamanya, Tracy semangat mengumpulkan kebaikan. Bahkan, ia pernah memotong rumput tetangga hanya untuk mencari pahala. Dia pun rajin berkumpul dengan muslim lain di sekitar wilayahnya dan menggelar buka puasa bersama.

Leave a Comment