Story

Setiap orang memiliki kehendak atas dirinya untuk menyukai sesuatu atau bahkan membenci sesuatu. Namun, jikalau Sang Maha Pemilik Hati telah berkehendak, bisa saja orang yang tadinya benci kemudian menjadi suka bahkan cinta pada hal tersebut. Analogi ini nampaknya sangat cocok dengan kisah seorang Doktor di salah satu Universtias di Amerika, dahulu ia adalah orang yang sangat membenci Islam, tapi kini ia bahkan merasakan kedamaian di dalamnya.

Dalam hidup, banyak orang yang mengira bahwa kebahagiaan bisa dibeli dengan harta, tahta dan ketenaran. Bahkan mereka rela banting tulang siang dan malam untuk bisa membeli kebahagiaan tersebut dengan uang. Tetapi, kisah Delfano Charies kali ini akan mengajarkan kita bahwa semua itu tak berarti apapun untuk sebuah kebahagiaan, ia malah merasa gelisah setiap malam. Mencari sesuatu yang dapat mengisi kekosongan hati, yang tak ia dapatkan dari dunia.

Ramadhan merupakan salah satu bulan yang penuh dengan keberkahan. Pada bulan itu, Allah limpahkan rahmat dan kasih sayang-Nya. Allah memberikan kesempatan bagi orang-orang yang ingin mendekat kepada-Nya, tanpa terkecuali, bahkan bagi orang yang tak pernah mengenal Allah sebelumnya. Inilah yang dirasakan oleh seorang wanita cantik yang akhirnya memutuskan untuk memeluk Islam di bulan yang Mulia ini.

Kisah inspirasi kali ini datang dari seorang gadis Mesir yang masih muda belia. Sebut saja namanya Jane. Ia sangat mencintai agamanya juga sangat berpegang teguh dengan ajaran-ajarannya. Ia juga memiliki akhlak yang mulia. Tetapi, suatu hari ada momen yang membuat pikirannya menjadi tak tenang. Sampai akhirnya ia memutuskan untuk mencari kebenaran sesungguhnya.

Hidayah memang datang pada siapa saja yang Allah kehendaki. Bahkan orang yang mungkin dulunya tak mengenal Islam sedikit pun, orang yang terlihat kekar dan garang dihadapan orang lain, tetapi tak ada yang mustahil bagi Allah untuk mengetuk pintu hatinya dan mengarahkan langkahnya menuju pintu kebenaran.

Artikel Selanjutnya...