Muslimahdaily - Tradisi atau adat pernikahan sudah tidak asing lagi dijalankan terutama menjelang pernikahan. Biasanya tradisi dilakukan mulai dari sebelum acara pernikahan bahkan sampai selesainya upacara pernikahan utama. Bukan hanya di Indonesia saja, tiap masing-masing negara memiliki tradisi dan adatnya sendiri yang disesuaikan dengan nilai-nilai yang dipegang di masyarakat tersebut.
Melansir dari berbagai sumber, berikut 5 tradisi pernikahan Islami yang sudah Muslimahdaily rangkum:
1. Mappacci' (Indonesia)
Tradisi satu ini tepatnya berasal dari masyarakat Bugis-Makassar. Mappacci’ sendiri memiliki arti mensucikan. Mappacci’ diadakan menjelang upcara pernikahan yang memiliki tujuan melahirkan kesucian lahir batin bagi para mempelai. Salah satu rangkaian dalam Mappacci’ adalah menamatkan bacaan Al Qur'an agar si calon pengantin bisa menyerap nilai-nilai dalam kitab suci sebelum membangun rumah tangga.
2. Tolbe (Arab Saudi)
Melansir dari laman Brides, Tolbe merupakan upcara pranikah dimana pengantin pria secara resmi meminta orang tua mempelai perempuan untuk menikah. Jika keluarga memberikan restu, Surat Al Fatihah akan dibacakan oleh semua orang yang hadir. Kemudian acara dilanjutkan dengan penyajian teh, kopi, atau minuman hangat dan manisan yang dinikmati besama kedua keluarga mempelai.
3. Bekaret Kusagi (Turki)
Bekaret Kusagi merupakan tradisi dimana saat hari pernikahan, sebuah pita merah akan diikatkan di pinggang mempelai perempuan oleh saudara lelakinya atau kerabat dekat. Kemudian upacara pernikahan akan dimulai setelah mempelai pria kembali dari masjid bersama “hodja” atau ulama. Setelah memasuki rumah mempelai pria, pengantin perempuan akan menerima hadiah dari ibu mertuanya. Pesta pernikahan juga biasanya dimeriahkan dengan iringan gendering dan seruling.
4. Arsi Mushaf (India)
Arsi memiliki arti cermin dan mushaf artinya Al Qur'an. Dilansir dari laman Weddingz, tradisi satu ini diadakan setelah makan malam dimana kedua mempelai duduk bersama dengan kerudung menutupi kepala mereka dan disuruh membaca doa. Di tengah-tengah mereka disimpan Al Qur'an dan mereka hanya diizinkan untuk melihat satu sama lain melalui cermin. Tradisi satu ini menjadi kesempatan untuk pengantin pria pertama kalinya melihat wajah pengantin perempuan.
5. Henna Night (Maroko)
Upacara Henna ini dilakukan sebelum hari pernikahan. Pengantin perempuan akan berkumpul dengan teman-teman perempuannya sambil membuat tato henna di tangan dan kakinya.
Henna dianggap sebagai tanda kesuburan, kecantikan, dan optimism bagi orang Maroko. Hal ini dilakukan karena “fal” atau untuk berharap agar banyak keberuntungan dalam kehidupan pernikahannya. Di saat perayaan Henna Night, pengantin pria juga biasanya mengadakan perkumpulan dengan temannya sambil berbagai makanan dan membaca Al Qur'an.
Itu dia 5 adat pernikahan yang unik dari berbagai macam negara. Selain unik, tradisi-tradisi di atas juga memiliki banyak sejarah dan makna di dalamnya bagi masing-masing budaya tiap negara.