Hati-Hati! 5 Makanan Ini Berbahaya Jika Dipanaskan

Muslimahdaily - Membuat sendiri menu makan di rumah memang mempunyai kelebihan tersendiri. Selain terjaga kebersihan dan mutunya, menu makanan yang dibuat sendiri dapat diatur banyak porsinya. Walau demikian, sering kali menu tersebut tak selalu habis sekali makan. Ada keraguan bila makanan tersebut harus dibuang begitu saja. Jika sudah demikian, memanaskan kembali masakan jadi satu-satunya jalan.

Namun, taukah Anda ternyata memanaskan makanan itu tidak baik? Menurut  Ni Made Krisnadewi, ahli gizi dari Akademi Gizi Surabaya dikutip dari shareradiofm.com, mengatakan, memanaskan makanan berulang kali memicu munculnya bakteri salmonella yang menular melalui makanan. Bakteri ini masih bertahan di pemanasan 5-72 derajat Celsius. 

Cara terbaik menghindari bakteri ini tentu dengan melakukan penyimpanan di bawah suhu 5 derajat Celsius, dan pemanasan di atas 72 derajat Celsius. Bakteri ini menyebabkan keluhan  demam, nyeri di perut, muntah, gangguan fungsi darah, sakit di persendian, dan gejala thypus.

Adapun makanan yang sebaiknya tidak dipanaskan dan lebih baik dikonsumsi langsung di antaranya.

1.Sayur bayam

Dikutip dari doktersehat.com, bahwa sayur bayam menjadi daftar makanan pertama yang sebaiknya tidak kita panaskan kembali jika sudah mendingin. Pakar kesehatan sendiri menyebutkan jika sayur bayam hanya bisa bertahan dalam jangka waktu enam jam saja dan setelah itu bayam sebaiknya tidak lagi dikonsumsi. 

Jika kita memanaskan sayur bayam, kandungan yang ada pada sayur ini justru bisa menjadi sangat berbahaya untuk kesehatan dan bisa memicu masalah kanker. Bayam akan mengeluarkan kandungan nitrit yang merupakan perubahan dari nitrat jika dipanaskan kembali dan kandungan nitrit inilah yang bisa memicu penyakit kanker. Selain bayam, sayuran lainnya sebaiknya tidak dipanaskan karena alasan yang sama.

2.Ayam

Betapa disayangkan, ayam termasuk dalam jenis makanan yang seringkali dihangatkan kembali untuk menjaga rasanya tetap renyah dan enak. Namun memanaskan kembali ayam ternyata bisa membuat perubahan pada kandungan protein dan pada akhirnya memicu masalah saluran pencernaan.

Dikutip dari hipwee.com, berdasarkan penelitian oleh Dian Sundari dan Almasyhuri dari Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan dan Astuti Lamid dari Pusat Teknologi Terapan Kesehatan dan Epidemiologi Klinik, menyebutkan bahwa pemanasan akan membuat protein bahan terdenaturasi sehingga kemampuan mengikat airnya menurun. 

Hal ini terjadi karena energi panas akan mengakibatkan terputusnya interaksi non-kovalen yang ada pada struktur alami protein tapi tidak memutuskan ikatan kovalennya yang berupa ikatan peptida. Proses ini biasanya berlangsung pada kisaran suhu yang sempit.

3.Kentang

Hal yang sama seperti ayam, kandungan gizi pada kentang yang dipanasskan kembali akan menghilang. Jika dibiarkan, hal tersebut dapat memicu masalah pada saluran pencernaan.

4.Nasi

Menurut penelitian dari Martin Goldberg, ahli mikrobiologi, dijelaskan bahwa memanaskan kembali nasi ternyata bahaya, karena  nakteri Bacillus cereus yang ditemukan dalam nasi bisa bertahan selama proses pemasakan. Ketika nasi sudah dingin, spora akan memperbanyak diri dan memproduksi neurotoksin yang bisa membuat sakit terutama pencernaan.

5.Telur

Jika telur yang sudah lama dipanaskan kembali, maka kandungan protein di dalamnya akan jauh berubah dan bisa menyebabkan racun yang tentu saja akan berbahaya bagi kesehatan tubuh.

 

Add comment

Submit