Muslimahdaily - Tak ada tempat yang lebih sakral, lebih agung dan lebih makmur dari kota Mekkah, karena tepat di tengah-tengah kota suci itu berdiri sebuah bangunan indah yang menjadi pusat kegiatan ibadah bagi miliaran muslim yang ada di seluruh dunia; Ka’bah. Bangunan yang berbentuk kubus dan diselimuti oleh kiswah (kain) hitam ini memang penuh dengan beragam misteri. Anda mungkin kenal dengan bangunan Ka’bah, tapi mungkin belum tahu 7 fakta tentang Ka’bah di bawah ini.
1.Ka’bah sudah direkonstruksi beberapa kali
Ka’bah yang kita lihat saat ini sebenarnya tidak sama persis dengan Ka’bah yang dibangun oleh Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam bersama dengan Nabi Ismail ‘Alaihissalam. Dari waktu ke waktu, diperlukan renovasi karena bencana alam dan kerusakan yang diperbuat oleh manusia-manusia sebelumnya.
2.Dulu, Ka’bah memiliki dua pintu dan sebuah jendela
Ka’bah yang kita lihat saat ini memang hanya memiliki satu pintu setinggi tiga meter dan lebar sekitar dua meter. Namun, ketahuilah, dulu Ka’bah memiliki dua pintu dan satu jendela! Entah apa yang terjadi dengan pintu dan jendela Ka’bah lainnya. Ada pun hal yang pasti, yaitu komponen pintu pertama Ka’bah masih tersimpan di beberapa museum sebagai harta Islam. Sementara pintu yang ada saat ini dibuat oleh Raja Khalid bin Abdul Aziz, raja yang paling banyak menyumbang untuk pembuatan pintu Ka’bah yang kita lihat sampai saat ini.
3.Dulu, Ka’bah ditutupi warna yang bermacam-macam
Mungkin anda tidak pernah membayangkannya, tetapi ternyata Ka’bah pernah ditutupi dengan kain yang berwarna-warni. Ka’bah yang sekarang ditutupi dengan Kiswah hitam ini, ternyata mengikuti tradisi dinasti ‘Abbasiyah. Sebelumnya, tercatat bahwa Ka’bah pernah diselimuti oleh warna putih, merah, bahkan hijau. Wallahu’alam.
4.Kunci Ka’bah hanya dipegang oleh satu keluarga saja
Banyak yang mengira bahwa Ka’bah dapat dibuka sesuka hati oleh sang raja Saudi Arabia. Ternyata, sang raja, para khalifah atau bahkan orang yang paling berkuasa sekali pun harus meminta izin kepada keluarga Usman bin Thalhah dari Bani Shaiba bila mereka ingin membuka pintu Ka’bah.
Keluarga Usman bin Thalhah memang telah ditunjuk oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam untuk menjaga kunci Ka’bah sejak beliau menaklukkan kota Mekkah. Walau sudah berabad-abad lamanya, kunci suci itu masih berada di tangan keluarga kecil tersebut.
Menurut sebuah riwayat, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah bersabda, “Ambillah, Bani Thalhah, selamanya hingga hari peradilan. Dan kunci ini tak akan ada yang berani merebutnya darimu kecuali orang yang tidak adil dan tiran yang menindas.”
5.Dulu, Ka’bah sering kebanjiran
Salah satu masalah utama yang dimiliki kota Mekkah adalah bangunan Ka’bah yang sering kebanjiran ketika hujan datang. Hal ini disebabkan oleh posisi Ka’bah yang terletak di bagian bawah lembah, sehingga air selalu menggenang di sana. Beruntung, berkat teknologi dan usaha para muslimin di sana, terciptalah sistem penyaluran air yang baik sehingga Ka’bah tidak mudah digenangi oleh air lagi.
6.Ka’bah menyimpan sebuah papan untuk mengenang setiap penguasa yang pernah merenovasinya
Selama ini, banyak orang yang bertanya-tanya mengenai isi Ka’bah. Sayangnya, bila mendengar dari pengalaman orang-orang yang cukup beruntung untuk mmelihat ke dalam Ka’bah, tentu kurang memuaskan, hingga akhirnya teknologi benar-benar membantu kaum muslimin. Tersebutlah seorang yang amat beruntung dapat memasuki Ka’bah dan merekam setiap sudut ruangannya dengan kamera ponselnya!
Ternyata, Ka’bah sekarang dilapisi marmer dan kain hijau yang menutupi dinding bagian atas. Di dinding Ka’bah, terpasang papan yang mengabadikan setiap nama penguasa yang pernah merenovasi rumah Allah ini di masa kejayaannya.
7.Ternyata, ada dua ‘Ka’bah’!
Anda mungkin tidak menyangkanya, tapi inilah kenyataannya—di alam semesta ini, terdapat dua Ka’bah. Ka’bah yang pertama sesungguhnya berada di atas langit, tempat para malaikat berada, sementara Ka’bah yang ada di bumi ini hanyalah replika dari Ka’bah yang ada di sana.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah bersabda saat menceritakan pengalaman beliau mengenai perjalanan Isra’ Mi’raj, “Kemudian, aku diangkat menuju Baitul Makmur (Ka’bah pertama), yang setiap harinya dikunjungi oleh 70.000 malaikat yang tidak akan pernah kembali lagi ke sana.”
Nah, itulah segelintir informasi dari fakta-fakta mengenai Ka’bah. Sejarah Ka’bah memang tidak akan pernah ada habisnya bila terus digali. Setiap sendi kisahnya menyadarkan kita akan betapa berharganya bangungan suci ini bagi kaum muslim. Ka’bah tak hanya menjadi simbol pemersatu umat Islam di dunia, melainkan juga merupakan media penghubung antara umat di masa kejayaan Islam yang lalu dengan umat di zaman yang semakin terpuruk ini. Semoga kita semakin tergerak untuk menjalankan misi abadi umat Islam sampai hari pembalasan nanti—menjadi bukti rahmat Allah Subhanahu Wa Ta’ala bagi seluruh alam semesta. Wallahu’alam.