Kisah Menarik Dina Hoppy Dalam Menjual Sepatu Syar'i

Muslimahdaily - Pernah dengar merek sepatu Happy Hoppy? Pasti kamu tahu dong ya brand yang hanya menjual produk sepatu syari ini? Yup, Happy Hoppy yang mulai operasinya pada tahun 2014 lalu ternyata memiliki kisah unik dari sang pemilik, Dina Hoppy yang memang dari dulu sudah berbisnis sepatu. Namun karena teguran Allah si mbak yang cantik ini akhirnya memilih menjual sepatu syari yang katanya Insya Allah akan membuat muslimah nyaman beraktifitas dan tidak mengandung hal syubhat.

Mengenai sepatu syari, mbak Dina menjelaskan bahwa sebenarnya belum ada dalil atau ketentuan khusus yang mengatur bagaimana sebuah sepatu dianggap syari atau tidak. Namun menurutnya dalam berpenampilan syari kita semua harus menghindari yang namanya tabarruj.

“Tabarruj bisa berasal dari berbagai hal, seperti dandanan, aksesoris, termasuk sepatu. Dan sepatu syar’i yang dimaksud Happy Hoppy adalah sepatu yang menjaga langkah para muslimah tetap santun (tidak menjadi berlenggak-lenggok dan jadi perhatian non-mahram) dan mendukung penampilan syar’i  muslimah di berbagai aktivitas.” ungkap mbak Dina dalam wawancara bersama Hijabdiary beberapa waktu lalu.

Nah, ada cerita menarik nih dari mbak Dina hingga brand Happy Hoppy penyedia sepatu syari terbentuk. Ceritanya si mbak ini sudah memulai bisnis sepatu sejak tahun 2011-2012 lalu. Saat itu dia masih menjual sepatu wanita mulai dari yang flat sampai heels 12cm. Dari informasi yang terus dikumpulkannya, mbak Dina mengetahui bahwa penggunaan sepatu hak tinggi bagi wanita masih syubhat (meragukan) karena ada yg melarang karena dapat mengubah cara berjalan menjadi berlenggak-lenggok, mengubah badan menjadi menjulang tinggi, dan ada yang membolehkan asalkan muslimah yang memakainya berhijab syari. Meski ragu dengan produk yang dijualnya, mbak Dina tetap melanjutkan bisnisnya hingga datang kesempatan untuk menjadi sponsor sepatu untuk mini fashion show. Allah memang maha baik dengan menegur mbak Dina soal usahanya tersebut. Saat sesi latihan, model yang menggunakan wedges 9cm tiba-tiba talinya putus dan modelnya hampir jatuh. Disitu mbak Dina merasa ‘ditegur’ oleh Allah. Kemudian dia memutuskan rehat setahun untuk menciptakan produk yang benar dalam pandangan islam dan hadirlah Happy Hoppy.

Jadilah Happy Hoppy sekarang yang menawarkan berbagai jenis sepatu wanita syari. Brand ini juga menawarkan ‘happiness guarantee’ dimana kamu bisa menukar size sepatu jika tidak pas, tidak nyaman atau ada cacat dalam produk.

“Karena jual beli dalam Islam sangat memegang prinsip keridhoan di kedua pihak. Happy Hoppy usahakan bagaimana caranya usaha kami berkah dan pembeli pun happy.” ujar mbak Dina.

Karena konsep sepatu syari masih belum terlalu mainstream di Indonesia, mbak Dina berbagi tips nih untuk kamu yang ingin juga terjun ke dunia bisnis ini.

“Tipsnya KONSISTEN, FOKUS, dan KREATIF. Konsisten terus cari ilmu bisnis secara umum dan secara syar’i, lakukan promosi dgn segala cara (tapi yg halal ya, jangan spamming di comment orang hehe #serius), lalu TES – UKUR efektifitasannya. Fokus, jangan tergiur dengan rumput (bisnis) tetangga, lebih baik fokus siramin rumput (bisnis) sendiri supaya tumbuh lebih hijau. Siap untuk selalu kreatif dalam mendesain produk, strategi marketing, peningkatan pelayanan, dll.”

Kisah mbak Dina ini tentunya mengingatkan kepada kita untuk berbisnis yang halal di jalan Allah dan bermanfaat bagi sesama. Sungguh kisah yang inspiratif dari seorang muslimah yang inspiratif dan kreatif pula!

Add comment

Submit