Muslimahdaily - Pemerintah Athena, Yunani akhirnya resmi membuka masjid untuk pertama kalinya pada Jumat, (6/11) sejak merdeka dari Kekaisaran Ottoman 200 tahun lalu.
Pada dasarnya, sejak 1890-an rencana membangun satu masjid di Athena ini sudah dimulai, tetapi butuh waktu puluhan tahun untuk terwujud karena penolakan dari populasi masyarakat yang mayoritas beragama Kristen Ortodoks dan nasionalis, birokrasi yang lamban, dan yang terbaru adalah krisis keuangan selama satu dekade.
Mengutip dari DW, Jumat (13/11), pada 1821 pasca merdeka dari Kekaisaran Ottoman, Yunani telah menghancurkan banyak masjid. Padahal ratusan ribu umat Islam dari Pakistan, Suriah, Afghanistan, dan Bangladesh diketahui tinggal di Athena. Sebelum pembukaan ini, Athena adalah satu-satunya ibu kota di Eropa yang tidak memiliki masjid resmi.
Namun sayangnya, status karantina wilayah di Athena untuk mencegah penularan Covid-19 membuat ibadah rutin masih dilarang hingga akhir bulan ini. Di tengah wabah virus corona, hanya beberapa jamaah yang menghadiri shalat Jumat. Itupun dengan tetap mengenakan masker dan duduk berjauhan.
Dilansir dari CNN Indonesia, Jumat (13/11), Heider Ashir anggota dewan pengurus masjid mengatakan, "Ini adalah momen bersejarah bagi komunitas Muslim yang tinggal di Athena, kami telah lama menunggu masjid ini, Alhamdulillah, akhirnya kami memiliki masjid yang terbuka dan kami bisa beribadah di sini dengan leluasa."
