Muslimahdaily - Al-Ramhormuzi merupakan seorang penulis terkenal dan pelaut Muslim yang lahir di Khuzistan, Persia pada abad ke-10.

Pada sekitar tahun 953, ia telah menyelesaikan naskah penting di bidang kemaritiman. Dalam karya ini, dirinya menyebutkan tentang bagaimana pelaut Muslim bepergian ke India, Malaysia, Indonesia, Cina dan Afrika Timur. Berbagai hubungan disebutkan antara Kekhalifahan Abbasiyah dan dinasti Tang, Tiongkok.

Bukunya ini dikenal dengan judul “Books of the Wonders of India” dan kini menjadi literatur yang sangat berpengaruh di dunia.

Hasil penjelajahan pelaut yang bernama asli Buzurg bin Shahriyar tersebut dipakai sebagai rujukan ahli sejarah, ahli sastra dan geografi di dunia Barat maupun Timur. Tidak terbantahkan lagi, al-Ramhormuzi merupakan pelaut yang ulung dalam navigasi dan menjelajah lautan.

Berdasarkan penelitian oleh Foundation for Science Technology and Civilasations (FSTC), karya al-Ramhormuzi ditulis pada tahun 900 – 953 Masehi. Al-Ramhormuzi terkadang menyelipkan beberapa kisah fiksi di dalam karyanya. Tak heran buku “Books of the Wonders of India” menjadi lebih menarik dan penuh drama.

Di dalam karya tersebut, al-Ramhormuzi membahas tentang berbagai hal. Termasuk bagaimana kondisi perdagangan di dermaga besar dan kecil, lika liku kehidupan para pelaut, hingga cerita – cerita fiksi seperti fabel. Antara lain mitos putri duyung, penyu, ikan, burung, kera, gajah, dan sebagainya.

Kisah – kisah fiksi tersebut bahkan menjadi inspirasi banyak film legendaris seperti Petualangan Sinbad hingga Kisah 1001 Malam. 

Walaupun karya sastra al-Ramhormuzi memadukan antara fiksi dan non-fiksi, akan tetapi banyak kalangan sejarawan yang tetap memakai bukunya sebagai rujukan. Misalnya, pada sebuah bab buku al-Ramhormuzi yang menceritakan tentang rutinitas di kota Siraf pada abad pertengahan. Kota Siraf merupakan kota pelabuhan yang ramai di Teluk Persia.

Dari buku al-Ramhormuzi tersebut diketahui bahwa ternyata kota Siraf memegang peran signifikan untuk menghubungkan kerjasama perdagangan antara kaum Muslim dan etnis Tionghoa, serta India dan Afrika.

Bahkan, secara lengkap al-Ramhormuzi juga menuliskan betapa kota Siraf menjelma sebagai kota yang makmur dan mencapai kejayaan di masa itu. Termasuk siapa saja pemimpin dan tokoh ternama di kota Siraf yang berjasa.

Tidak heran jika karya sastra “Books of the Wonders of India” yang ditulis oleh al-Ramhormuzi menjadi saksi bisu yang penting dan berguna untuk peneliti, sejarawan, ilmuwan dan arkeolog di masa modern.