Muslimahdaily - Hidup nyatanya memang tak selalu mulus, seringkali ada cobaan yang datang melanda. Salah satu ujian yang mungkin pernah dialai sebagian orang muslim adalah terkena santet atau sihir. Tentu, saat dalam kondisi tersebut kita harus yakin bahwa Allah akan senantiasa menolong dan melindungi kita. Dengan usaha yang maksimal untuk tetap berada di jalan Allah, rajin beribadah dan melindungi diri dengan tutunan-Nya
Seperti dalam firman-Nya, Allah berfirman bahwa setan tak memiliki kuasa atas orang-orang yang beriman,
"Sesungguhnya syaitan itu tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal kepada Tuhannya. Sesungguhnya kekuasaannya (syaitan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah." (An-Nahl: 99-100).
Salah satu yang sahabat muslimah bisa lakukan adalah membaca doa untuk memohon perlindungan sebagaimana yang pernah Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam contohkan ketika memohon pelindungan untuk Hasan dan Husain.
Rasulullah bersabda dalam haditsnya bahwa Nabi Isma'il dan Nabi Ishaq juga membaca doa ini ketika meminta pelindungan kepada Allah.
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍ
“‘Audzu bi kalimaatillahit taammati min kulli syaithonin wa haammatin wa min kulli ‘ainin laammatin"
"Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang telah sempurna dari godaan setan, binatang beracung dan dari pengaruh 'ain yang buruk."
(HR. Bukhari, no. 3371).
Maksud dari berlindung dengan kalimat Allah yaitu Al-Qur'an dan ada yang menyebutkan bahwa itu merupakan nama dan sifat Allah. Kalimat Allah merupakan sifat yang sempurna karena tak mungkin ada sifat kekurangan dan aib dalam nama Allah.
Sempurna menurut para ulama adalah bermanfaat, terjaga dari kekurangan, dan sudah mencukupi. Sedangkan yang dimaksud hammah adalah berlindung dari segala hal yang beracun dan mematikan. Lalu, meminta perlindungan dari pengaruh 'ain yang buruk memiliki arti 'ain yang mengenai seseorang bisa berdampak buruk. (Lihat Tuhfah Al-Ahwadzi bi Syarh Jaami' At-Tirmidzi, 6: 212).
Selain bacaan doa tersebut, sahabat muslimah juga bisa membaca Al-Fatihah, Surat Al-Ikhlas, Surat Al-Falaq, Surat An-Nas, dan Ayat Kursi (Al-Baqarah: 255) sebagai benteng pelindungan diri dari santet.
Adapula bacaan doa yang bisa diucapkan setiap pagi dan sore hari. Bacalah sebanyak tiga kali atau boleh lebih:
1. Bismillahilladzi la yadurru ma`a ismihi shay’un fil-ardi wa la fis-sama’i wa huwas-sami`ul-`alim
Artinya: "Dengan nama Allah; yang bersama nama-Nya tidak celaka sesuatupun yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
2. Hasbiyallahu la ilaha illa huwa `alayhi tawakkaltu wahuwa rabbul-`arshil-`azhim
Artinya: "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy yang agung."
3. Allaahumma inni a`udzu bika min hamazatish-shayatin wa a`udzu bika rabbi an yahdurun
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari bisikan setan dan aku berlindung kepada-Mu dari segala gangguan setan yang mendatangiku."
4. A`udzu bi `izzatillahi wa qudratihi mimma ajidu wa uhadhiru
Artinya: "Aku berlindung dengan kekuatan Allah dan kehendak-Nya dari sakit dan nyeri yang aku alami."
Semoga kita semua akan selalu dalam lindungan Allah, Aamiin.
Sumber: Rumaysho & Islam Pos