Muslimahdaily - Perihal surga pastilah menarik perhatian tiap muslim. Pasalnya surga merupakan tempat yang kekal bagi mereka yang ta’at dan diridhai Allah.

Sebagai ganjaran karena telah melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya, Allah telah menyiapkan nikmat yang tidak terhingga bagi para penghuni surga kekal. Allah befirman:

“(Dikatakan kepada mereka), ‘Makan dan minumlah kamu dengan rasa nikmat sebagai balasan dari apa yang telah kamu kerjakan.” (QS. Al Mursalaat: 43).

Berikut ini makanan dan minuman yang diberikah Allah bagi para penguhuni surga kelak.

1. Air kafur

Setelah melewati lintasan Mahsyar dan kesulitan-kesulitan lainnya di akhirat, para penghuni surga akan siguhkan minuman berupa air kafur. Jenis minuman ini berasal dari mata air telaga Al Kautsar, yakni sumber amata air yang sangat jernih dan luas yang ada di surga.

Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda:

“Al Kautsar adalah sungai yang dijanjikan Rabbku ‘Azza wa Zalla untukku. Di sana, terdapat kebaikan yang banyak. Ia adalah telaga yang akan didatangi umatku pada hari kiamat. Jumlah bejananya sebanyak bintang-bintang. (HR. Muslim).

Allah berfirman mengenai keutamaan air kapur:

“Susungguhnya, orang-orang yang berbuat kebajikan akan minum dari gelas (berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur, (yaitu) mata air (dalam surga) yang diminum oleh hamba-hamba Allah, yang mereka memancarkan dengan sebaik-baiknya.” (QS. Al Insaan: 5-6).

(Baca juga: Kapur Barus jadi Minuman Punghuni Surga)

2. Air jahe

Minuman terbaik kedua yang akan dihidangkan bagi penghuni surga adalah air jahe. Tentu air jahe yang ada di surga jauh lebih baik daripada yang ada di dunia. Dalam Al Qur’an, jahe disebut sebagai zanjabil. Kelak, penguhuni surga akan dijamu dengan campuran air jahe dari mata air surga Salsabil.

Allah berfirman:

“Di dalam surga itu, mereka diberi segelas minuman berampur jahe, (yang diditangkan dari) sebuah mata air yang dinamakan Salsabil.” (QS. Al Insaan: 17-18).

3. Khamr yang tidak memabukkan

Di dunia, khamr memang dilarang karena dapat menyebabkan mabuk. Namun, di surga nanti, Allah memperbolehkan hamba-Nya meminum khamr sepuas-puasnya. Tentu khamar di surga tidak memabukkan dan jauh lebih istimewa daripada yang ada di dunia.

Allah berfirman:

“Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamr dari sungai yang mengalir. (Warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum. Di dalamnya, (khamar itu), tidak ada (unsur) yag memabukkan dan mereka tiada mabuk karenanya.” (QS. ash-Shafaat: 45-47).

4. Air susu dan madu

Air susu dan madu memang sudah mahsyur dikisahkah menjadi minuman para penghuni surga. Keduanya merupakan minuman yang tersedia lewat sungai-sungai di surga.

“Perumpamaan taman surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa, di sana ada sungai-sungai yang yang airnya tidak payau, dan sungai-sungai air susu yang tidak berubah rasanya, dan sungai-sungai khamar (anggur yang tidak memabukkan), yang lezat rasanya bagi peminumnya, dan sungai-sungai madu yang murni. Di dalamnya, mereka memperoleh segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka. Samakah mereka dengan orang yang kekal dalam neraka dan diberi minuman dengan air yang mendidih, sehingga usus-ususnya terpotong-potong.” (QS. Muhammad: 15).

Allah juga berfirman:

“Dan, sesungguhnya, pada bintang ternak itu beanr-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum dari apa yang ada dalam perutnya, (berupa) susu yang bersih antara kotoran dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya.” (QS. an-Nahl: 66).

Kemudian Allah juga berfirman:

“Kemudian, makanlah dari segala (macam) buah-buahan. Lalu, tempuhlah jalan TUhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya, pada yang demikian itu, benar-benar terdapat tanda (Kebesaran Allah) bagi orang-orang yang berpikir.” (QS. an-Nahl: 69).

5. Daging burung

Selain dilimpahi dengan kenikmatan minuman, para penghuni surga kelak akan disuguhkan makanan berupa daging burung yang lezat, nikmat, dan berigizi.

Allah berfirman:

“Dengan membawa gelas, cerek, dan minuman yang diambil dari air yang mengalir, mereka tidak pening karenanya dan tidak pula mabuk. Dan buah-buahan apa pun yang mereka pilih, dari daging burung apa pun yang mereka inginkan.” (QS. Al Waqiah: 18-21).

6. Buah-buahan

Selain daging burung, Allah juga menjamu tamu-Nya dengan buah-buahan yang tidak berhenti berbuah. Para penghuni surga tidak perlu memanjat untuk memetiknya, karena buah tersebut dapat dipetik dari dekat.

Allah berfirman:

“Dan buah-buahannya banyak, yang tidak berhenti (berbuah) dan tidak terlarang mengambilnya.” (QS. Al Waqi’ah: 32-33).

Allah juga menjelaskan macam buah-buahan apa saja yang terdapat di surga.

“Di dalam kedua surga itu, ada buah-buahan, kurma, dan delima.” (QS. ar-Rahman: 68).

Demikian beragam makanan dan minuman yang disuguhkan bagi penguhuni surga. Sungguh sebuah kenimkatan yang tidak dapat terbayangkan yang diberikan bagi mereka yang diridhai Allah.

Wallahu ‘alam.

Sumber: Kekalkah kita di Alam Akhirat oleh Rizem Aizid