Muslimahdaily - Merawat hewan peliharaan sering kali dipilih seseorang sebagai hiburan saat berada di rumah. Tak jarang juga, hewan peliharaan dijadikan sebagai hobi.
Seperti yang kita tahu, Rasulullah sendiri memilih hewan peliharaan berupa kucing yang diberi nama Muezza. Rasulullah amat menyayangi kucing tersebut sampai-sampai beliau rela memotong jubahnya agar Muezza yang tengah tidur di atasnya tidak terbangun.
Merawat kucing di rumah kemudian menjadi salah satu sunnah Rasulullah yang dapat kita lakukan. Di balik itu, Allah bahkan memberikan sejumlah keberkahan bagi mereka yang merawat hewan tertentu di dalam rumahnya. Apa saja keberkahan tersebut? Berikut ulasannya untuk Sahabat Muslimah.
1. Memelihara kucing merupakan sunnah Rasulullah
Di antara hewan-hewan lain, kucing merupakan salah satu hewan yang tidak najis. Sehingga tidak perlu muncul keraguan adanya najis yang tertinggal dari kucing. Tentu dengan catatan, kotoran hewan ini diberikan tempat khusus dan dibersihkan secara berkala.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kucing itu tidaklah najis. Sesungguhnya kucing ialah hewan yang sering kita jumpai dan berada di sekeliling kita,” (HR. at-Tirmidzi, Abu Daud, an-Nasa’i, Ibnu Majah, ad-Darimi, Ahmad, Malik).
Selain karena menggemaskan, hal di ataslah yang mungkin menyebabkan kucing jadi hewan peliharaan favorit sebagian orang. Bahkan Rasulullah memiliki seekor kucing kesayangan yang dinamain sebagai Muezza. Dengan memelihara kucing, kita mampu melaksanakan salah satu sunnah nabi.
2. Para hewan berdzikir tiap saat
Seperti dengan halnya seluruh makhluk yang ada di langit, hewan juga termasuk yang senantiasa bertasbih kepada Allah. Hal ini sebagaimana yang terdapat dalam Al Qur’an.
Allah berfirman, “Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tidak ada sesuatu pun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu tidak mengerti tasbih mereka. Sungguh, Dia Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.” (QS. Al Isra: 44).
Selain itu juga, seorang sufi dari Iraq bernama Shibli pernah bermimpi segala dosanya telah terampuni setelah ia menyelematkan kucing dari bahaya. Sufi tersebut juga percaya bahwanya dengkuran nafas kucing memiliki irama yang serupa dengan dzikir kalimat Allah.
3. Menjadi perhiasan di dalam rumah
Suatu ketika, Rasulullah hendak berwudhu dengan sahabatnya Anas dan berkata, “Ya Anas, tuangkan air wudhu untukku ke dalam bejana.”
Kemudian air sudah di dalam bejana dan Rasulullah hendak mumulai berwudhu, datanglah seekor kucing yang menjilati air dalam bejana tersebut. Rasulullah pun tidak mengusirnya dan membiarkan si kucing meminum air.
Setelah kejadian itu, Rasulullah berkata kepada Anas, “Ya Anas, kucing termasuk perhiasan rumah tangga, ia tidak dikotori sesuatu, bahkan tidak ada najis.”
4. Mendapat rahmat di hari kiamat
Memelihara kucing atau hewan peliharaan lain dengan niat di jalan Allah dan kasih sayang akan mendapat ganjaran mendapat rahmat saat Hari Kiamat Kelak.
Dalam sebuah hadits disebutkan, Rasulullah pernah bersabda, “Barang siapa menyayangi meiskupun terhadap hewan semebelihan, niscaya Allah akan merahmatinya pada Hari Kiamat.” (HR. Bukhari).
5. Mendapat pahala sedekah
Ganjaran lain dari merawat hewan adalah setara dengan bersedekah. Andaikan kita memberi makan seekor hewan atau menanam tumbuhan yang akhirnya dimakan hewan sama makan akan diberi pahala sedekah.
“Pada setiap sedekah terhadap makhluk yang memiliki hati (jantung) yang basah (hidup) akan mendapatkan pahala kebaikan. Seorang muslim yang menanam tanaman atau tumbuh-tumbuhan yang kemudian dimakan oleh burung-butung, manusia, atau binatang, maka baginya sebagai sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim).
6. Diampuni dosanya
Tak harus memeliharanya di dalam rumah, menyayangi hewan dengan cara memberi makannya saja bakan diberi ganjaran akan diampuni dosanya oleh Allah. Terlebih lagi hewan tersebut sangat menderita dan membutuhkan pertolongan. Hal ini seperti yang pernah dikisahkan dalam sebuah hadits.
“Seorang wanita pelacur melihat seekot anjung di atas sumur dan hampir mati karena kehausan. Lalu wanita melepas sepatusnya, diikatnya dengan kerudungnya dan diambilnya air dari sumur (lalu diminumkan ke anjing itu). Dengan perbuatannya itu dosanya diampuni.” (HR. Bukhari).
7. Mendapat kasih sayang dari penghuni langit
Rasulullah bersabda, “Orang yang penyayang, maka akan disayangi oleh Allah. Sayangilah makhluk Allah yang ada di muka bumi, maka niscaya juga akan disayangi penghuni langit.” (HR. Muslim).
Demikianlah beberapa keberkahan yang didapat apabila kita merawat hewan peliharaan di dalam rumah. Namun, daripada itu, memiliki hewan di rumah hendaknya memang dirawat dengan layak bahkan harus sebaik mungkin. Pasalnya, memiliki hewan peliharaan dapat menjadi dosa bila tidak dirawat dengan baik.
Dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seorang wanita dimasukkan ke dalam neraka karena seekor kucing yang dia ikat dan tidak dibiarkan makan bahkan tidak diperkenankan makan binatang-binatang kecil yang ada di lantai.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Wallahu ‘alam.
