Muslimahdaily - Mengikuti jejak komitmen pada tahun-tahun sebelumnya, kecap Bango kembali memberikan berbagai inspirasi kelezatan hidangan kambing di hari raya Idul Adha. Tahun ini inspirasi tersebut dituangkan dalam berbagai rangkaian aktivitas dengan tema "Berkah Lezat Bango". Kegiatan ini rencananya akan digelar di enam kota besar di Indonesia bersamaan dengan aktivitas di ranah digital.
"Dengan berbai daging qurban kepada kaum duafa dan pihak-pihak lain adalah salah satu bentuk mensyukuri nikmat, semua umat muslim berkesrmpatan menikmati aneka hidangan khas Idul Adha," ujar Kaninia Radianti selaku Senior Brand Manager Bango saat press conference di Jakarta, Kamis (24/08).
Kegiatan pertama yang menjadi bagian dari Berkah Lezat Bango adalah Dapur Lezat Bango. Bermitra dengan Lembaga Amil Zakat Nasional Al-Azhar, kegiatan ini akan dilaksanakan serempak pada tanggal 1 September mendatang di tujuh masjid besar di Indonesia. Masjid - masjid tersebut adalah, Masjid Agung Al-Azhar dan Masjid Al-Azhar Sentra Primer di Jakarta, Masjid Cheng Ho di Surabaya, Masjid Agung Jawa Tengah di Semarang, Masjid Ki Marogan di Palembang, Masjid Al-Jihad di Medan, dan Masjid Raya Makassar di Makassar.
Dapur Lezat Bango nantinya akan berisi rangkaian acara yang terdiri dari pembagian 10.000 bingkisan kepada kaum duafa. Bingkisan ini berisi daging qurban, hidangan daging kambing siap santap yang diolah oleh legenda kuliner, kecap Bango serta bahan - bahan untuk membuat hidangan kambing.
"Nantinya akan ada 2 sampai 3 hidangan otentik Indonesia di setiap kota," ucap Kaninia.
Selain pembagian bingkisan, Dapur Lezat Bango juga akan memperlihatkan demo masak yang diperagakan oleh legenda kuliner dari masing - masing kota. Mereka juga akan membagikan beberapa tips dan resep yang berkaitan dengan daging kambing.
"Tips gimana caranya biar daging nggak bau prengus. Nanti ada juga resep daging kambing biar masaknya nggak itu-itu aja," tambah Kaninia.
Pemilihan ketujuh masjid tersebut juga dikarenakan beberapa alasan. Menurut Sigit Iko Sugondo selaku Direktur Lembaga Amil Zakat Al-Azhar, ketujuh masjid dipilih karena tempatnya yang strategis dan dengan masyarakat lokal serta memiliki fasilitas yang memafai seperti lapangan yang luas. Alasan lain adalah karena ketujuh masjid tersebut memiliki nilai historis bagi masyarakat setempat.
Di antara legenda kuliner yang akan meramaikan acara Dapur Lezat Bango adalah Gorengan Kambing Nasi Ulam Ibu Yoyo dan Gecok Kambing Mantep Roso. Pak Rizal sebagai salah satu juru masak di Rumah Makan Ibu Yoyo menjelaskan bahwa gorengan kambing sebenarnya sama seperti hidangan gulai kambing pada umumnya. Namun yang membuatnya berbeda adalah daging kambing yang disajikan di atas penggorengan serta cita rasa yang khas karena memakai kecap Bango. Sedangkan Indra sebagai juru masak Gecok Kambing Mantep Roso menuturkan bahwa Gecok sebenarnya hidangan kambing dengan kuah. Kuah tersebut terbuat dari 25 rempah-rempah khas dan terdapat pula kelapa yang disangrai sehingga membuat kuah sedikit berpasir.
Tak hanya acara Dapur Lezat Bango, bentuk berbagi yang dihadirkan Bango juga berupa resep makanan yang dapar diakses melalui website resmi Bango dan akun Facebook Warisan Kuliner. Selain itu, para ibu juga dapat membagikan resep andalannya melalui Instagram dengan menggunakan hashtag #BerkahLezatBango.
Melalui rangkaian aktivitas tersebut, Bango berharap masyarakat dapat lebih memaknai nilai berbagi pada perayaan Idul Adha melalui aneka olahan kambing yang otentik.