Muslimahdaily - Perbedaan keyakinan bukanlah menjadi penghalang agar dunia menjadi lebih damai dan tentram antar umat beragama. Bukankah warna – warni yang berbeda membuat pelangi semakin terlihat indah?

Mengadopsi konsep yang sama, sekitar ratusan pemuda Muslim dan Yahudi berkumpul di area masjid London sisi timur dan area lain yang tersebar di kota London untuk memasak sup tradisional menyambut Hari Mitzvah Yahudi atau hari amal(19/11).

Bagi kaum muda – mudi, yang beragama Islam maupun Yahudi, pengalaman memasak sup ayam menjadi pengalaman baru yang tak terlupakan. Menurut Tahir Iqbal, penggagas sekaligus direktur acara Elite Caterers, ia sudah belajar memasak selama 2 pekan bersama keluarganya untuk mempersiapkan acara ini.

Merayakan Hari Mitzvah Yahudi, Elite Caterers akan bertanggung jawab untuk mengolah sekitar 90 ekor ayam untuk bahan masakan. Perusahaan katering halal miliknya, telah melayani berbagai kebutuhan acara pesta. Seperti pernikahan, pesta ulang tahun, acara amal, termasuk menyediakan peralatan dan transportasinya.

Karena akan dibagikan kepada masyarakat luas, tidak heran jika bahan – bahan yang digunakan begitu berlimpah. Antara lain bawah putih, bawang merah, seledri dan sayuran segar seperti wortel yang prosesnya melibatkan para mahasiswa di London School of Economics.

Nantinya, makanan yang disajikan akan dibagikan hingga ke seluruh Inggris. Ada lebih dari 2.500 porsi sup halal, vegetarian dan vegan yang dimasak secara marathon di 20 tempat berbeda. Tak hanya di Inggris, rupanya acara senada juga berlangsung di seluruh dunia. Seperti Jerman, Polandia, Afrika Selatan, dan Australia, sebagai bagian dari Mitzvah Day.

Dalam acara berbagi amal ini, kaum Yahudi berjumlah 40.000 sukarelawan dari seluruh dunia menyelenggarakan berbagai acara. Seperti pengumpulan pakaian yang masih layak untuk disumbangkan kepada fakir miskin, membersihkan kuburan dan taman publik, mengunjungi panti jompo dan memberikan santunan kepada para pengungsi.

Makanan yang menyatukan

Sementara itu, di masjid East London, ada 900 sup ayam dan lebih dari 100 porsi sup vegetarian yang berisi bayam, walnut, dan yoghurt dibagikan kepada komunitas gereja berbasis di Brixton, London selatan.

Sengaja menu yang dipilih adalah sup ayam karena bagi kaum Yahudi, semangkuk sup ayam berisi nutrisi yang lengkap untuk mendukung kesehatan dan penyembuhan. Sesuai dengan nilai umum yang mendasari kedua agama, sangat penting untuk berbagi dan beramal kepada orang – orang yang membutuhkan bantuan.

Meskipun sebelumnya, kaum Yahudi tidak pernah datang ke masjid, dan begitu pun kaum Muslim tidka pernah memiliki teman Yahudi, tetapi pada Mitzvah Day, kedua kaum ini berkumpul untuk memotong sayuran bersama – sama.

Menurut Jehangir Malik, kepala eksekutif Muslim Aid yang mendukung acara Mitzvah Day, mengatakan bahwa sup ayam adalah inisiatif luar biasa untuk menyatukan kedua golongan yaitu Muslim dan Yahudi di London untuk hidup damai berdampingan. Hal ini akan menyebarkan pesan antaragama yang sangat positif ke seluruh dunia.

Sumber : News18.com