Sepanjang 17 Tahun, Polisi London Akui Melakukan 24 Pemerkosaan dan Pelecehan Seksual

Muslimahdaily – Petugas polisi London mengakui kesalahan atas 24 pemerkosaan dan melakukan pelecehan seksual terhadap puluhan wanita sepanjang 17 tahun.

Terdakwa, David Carrick (48), dinyatakan bersalah atas pengakuan 49 dakwaan yang mencakup lebih dari 70 kasus pelanggaran seksual yang serius, menurut jaksa dan polisi. Dia telah mengakui sebagian besar dakwaan pada sidang sebelumnya, tetapi dia mengaku bersalah di pengadilan London atas beberapa dakwaan lainnya pada hari Senin (17/1), yang melibatkan penyerangan, penrcobaan pemerkosaan dan pemenjaraan palsu..

Pria berusia 48 tahun itu telah bergabung dengan kepolisian Metropolitan London pada tahun 2001 dan bertugas di parlemen dan komando perlindungan diplomatik.

Dilansir dari nytimes, mengingat jumlah kejahatan dan waktu yang direntangkan sepanjang periode 17 tahun yang dimulai pada tahun 2003 — jaksa menyebutnya sebagai salah satu kasus paling signifikan yang pernah diajukan, menggambarkan keseriusan pelanggaran tersebut sebagai

“Kampanye pelecehan seksual dan mental wanita tanpa henti."

Setelah terungkapnya sederet perilaku kejahatan yang dilakukan Carrick, Kepolisian Metropolitan meminta maaf kepada para korban. Antara tahun 2000 dan 2021, sebanyak sembilan tuduhan pemerkosaan dan kejahatan lainnya diajukan terhadap Carrick, dan dia hanya diskors dari kepolisian setelah penangkapannya atas pengaduan pemerkosaan pada tahun 2021.

Dalam kasus terdahulu Asisten Komisaris Barbara Gray meminta maaf kepada para korban dan publik karena tidak mengambil tindakan tegas terhadap Carrick.

"Dia memiliki dampak yang sangat menghancurkan pada kepercayaan wanita dan anak perempuan yang kami bangun dengan kerja keras. Dia telah menghancurkan para rekan kerja," kata Gray dalam sebuah pernyataan.

"Dia menggunakan fakta bahwa dia adalah seorang polisi untuk mengontrol dan memaksa korbannya,"

"Kami seharusnya melihat pola perilaku kasarnya, dan karena kami tidak melakukannya, kami kehilangan kesempatan untuk mengeluarkannya dari organisasi," tambahnya.

Otoritas kepolisian mengungkapkan bahwa terdakwa berkenalan dengan beberapa wanita melalui situs kencan online atau acara sosial. Carrick menggunakan jabatannya sebagai petugas, sehingga ia mendapatkan kepercayaan mereka. Para korban tidak mengadukannya karena Carrick mengatakan kepada mereka bahwa mereka tidak akan dipercaya, hal ini dijelaskan oleh Gray.

Walikota London Sadiq Khan mengatakan bahwa Ia “Benar-benar muak dan terkejut" dengan pengungkapan itu.

"Warga London akan sangat terkejut bahwa pria ini dapat bekerja begitu lama dalam profesi tersebut, dan pertanyaan serius yang harus dijawab tentang bagaimana dia dapat menyalahgunakan posisinya sebagai perwira dengan cara yang menghebohkan ini," kata Khan.

Hingga saat ini pengadilan memperikirakan akan menghukum Carrick bulan depan.

Add comment

Submit