Muslimahdaily - Saat umat muslim di dunia bergembira menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan, berkah Ramadhan juga sampai ke 23 pekerja asing asal Filipina yang memutuskan masuk Islam di sebuah masjid di Riyadh Arab Saudi, pada minggu lalu setelah shalat tarawih berjamaah di masjid tersebut.
Imam di masjid agung yang terletak di distrik Dubhat, Malaz, Sheikh Turky Qelaiwy mengatakan setelah selesai shalat bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk bergembira dengan semua jamaah yang ada di masjid pada saat itu. Dia merasa bangga sekaligus bahagia dalam menyambut saudara baru yang menemukan Islam di bulan suci ini.
Para pekerja asing dari Filipina tersebut semuanya bekerja di King Abdulaziz University Hospital di Riyadh.
Selasa (23/6/2015) lalu, ke 23 ekspat tersebut mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai syarat masuk Islam. Hal ini dibenarkan oleh Gaddy Albany, seorang ustadz berkebangsaan Filipina yang mendampingi mereka.
Imam Qelaiwy mengutarakan kepada mereka yang baru saja memeluk islam, bahwa agama ini sangat mudah untuk dilaksanakan dan tidak mengharuskan mereka melakukan sesuatu di luar batas kemampuan mereka.
“Mungkin anda sekalian akan merasa sedikit kesulitan dengan perintah-perintah dalam islam, namun Islam adalah agama yang penuh dengan kemudahan dan tidak mengharuskan Anda semua untuk melakukan sesuatu yang tidak dapat anda lakukan, karena masalah kesehatan dan masalah lainnya” ujar sang imam.
“Jika tahun ini anda tidak bias berpuasa karena berbagai alasan, anda bisa mulai melakukannya tahun depan” katanya.
“Namun sebagai seorang muslim baru anda harus segera beradaptasi dengan berbagai aturan dalam Islam” tambahnya.
Jalan yang benar
Berbicara kepada Arab News, imam Qelaiway mengatakan bahwa orang-orang yang mengetahui islam sadar bahwa islam adalah ‘jalan yang benar dan agama yang fleksibel’. Dia juga menambahkan banyak muallaf yang baru masuk islam menunjukkan islam masih menjadi agama utama bagi mereka yang mencari kepercayaan baru dalam hidup mereka.
“Kristen adalah agama Allah. Kita semua percaya hal ini namun Islam datang untuk mengganti kepercayaan tersebut. Dengan demikian, hanya Islamlah yang diterima di sisi tuhan yang maha kuasa” katanya.
Salah seorang mualaf mengatakan dirinya tertarik masuk islam setelah membaca banyak informasi mengenai islam.
“Saya menyadari bahwa islam adalah satu-satunya agama yang harus dianut oleh setiap orang” katanya.
Pada April lalu, 600 pekerja asal Cina juga masuk Islam setelah diperkenalkan dengan Islam oleh cendikiawan muslim di kota paling suci umat Islam, Mekah. Sebelumnya pada Januari juga ada 500 pekerja asal Cina yang masuk islam karena tersentuh dengan ‘kesederhanaan’ pemakaman Raja Abdullah bin Abdul Aziz.