Muslimahdaily - Syurga adalah balasan yang telah Allah janjikan bagi orang-orang beriman dan melakukan kebaikan. Janji Allah adalah pasti, dan Allah telah banyak menerangkan tentang kepastian balasan syurga ini di dalam Al-Qur’an melalui ayat firman-Nya.
Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam adalah hamba Allah yang pertama sekali masuk ke dalam syurga. Sebagaimana diriwayatkan dalam shahih Muslim, bahwa Rasulullah bersabda:
“Aku adalah orang yang pertama kali memberi syafaat di syurga.”
Dan diriwayatkan pula dalam lafaz lain, dari Anas bin Malik, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Dan Aku adalah orang yang pertama kali mengetuk pintu syurga.” (HR Muslim)
Terdapat pula dalil lain, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Aku mendatangi pintu syurga pada hari kiamat kemudian aku minta dibukakan pintu, maka berkatalah penjaga syurga, ‘Siapakah engkau?’. Maka aku menjawab, ‘Muhammad shallallahu alaihi wasallam’. Maka dia berkata, ‘Denganmu aku diperintahkan (untuk membuka pintu) aku tidak akan membukakan untuk seorang pun sebelum engkau.’” (HR Muslim)
Selanjutnya, umat yang pertama masuk ke dalam syurga adalah umat Baginda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Ini sebagaimana diriwayatkan dalam shahihain Bukhari dan Muslim, bahwa diriwayatkan dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah bersabda, “Kita adalah umat yang terakhir dan yang pertama di hari kiamat, dan kita adalah umat yang pertama kali masuk syurga.”
Pada lafaz yang lain, Beliau bersabda, “Kita adalah yang terakhir dan yang paling dahulu pada hari kiamat.” Dan menurut sebagian ulama, yang paling dahulu disini adalah mencakup setiap kejadian yang berlaku di hari kiamat kelak.
Syurga memiliki pintu-pintu sejumlah delapan pintu, tergantung jenis amalan dan ibadah yang dikerjakan umat Islam selama di dunia. Maka, setiap orang akan dipanggil untuk masuk ke dalamnya sesuai ibadah yang paling sering dilakukannya.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu anhu, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
“Barangsiapa yang menginfakkan barang berharganya di jalan Allah, dia akan dipanggil dari pintu-pintu syurga: ‘Wahai hamba Allah, ini adalah kebaikan.’ Barangsiapa yang dahulu ia adalah seorang ahli shalat, maka dia akan dipanggil dari pintu shalat. Barangsiapa yang dahulu adalah seorang ahli jihad, maka dia akan dipanggil dari pintu jihad. Barangsiapa yang dahulunya adalah seorang ahli sedekah, maka dia akan dipanggil dari pintu sedekah.
Barangsiapa yang dahulunya adalah seorang ahli puasa, maka dia akan dipanggil dari pintu puasa dan pintu Rayyan. “, Lalu Abu Bakar berkata, “Bapak dan Ibuku jadi tebusanmu wahai Rasulullah, Tidaklah mesti ada orang yang akan dipanggil dari semua pintu itu. Apakah ada orang yang dipanggil dari semua pintu-pintu syurga?”
Beliau shallallahu alaihi wasallam menjawab, “Ya, dan aku berharap engkau adalah menjadi salah satu dari mereka.” (HR Bukhari dan Muslim)
Semoga Allah memasukkan kita ke dalam golongan orang-orang yang mendapat syurga-Nya kelak. Aamiin.
Wallahu a’lam.
