Muslimahdaily - Masuknya agama Islam di Negeri kangguru dimulai pada saat abad ke 18, ditandai dengan datangnya para peternak unta dari Turki dan Afghanistan. Para peternak unta muslim dari Timur tengah inilah yang pertama kali membangun masjid di Australia. Masjid tersebut dibangun di daerah kota Marree, bagian selatan Australia.
Masjid Marree dibangun sekitar tahun 1861 namun ada juga yang mengatakan masjid ini dibangun pada tahun 1882. Masjid Marree dibangun atas inisiasi seorang pedagang unta yang bernama Abdul Kadir untuk memudahkan para peternak unta beribadah selama bekerja.
Berbeda dari masjid lainnya yang dibuat dengan beton, masjid Marree dibangun dengan sederhana diatas gurun pasir, karena pada masa itu sulit untuk mencari bahan bangunan. Masjid ini hanya terdiri dari tiang yang terbuat dari kayu, atapnya terbuat dari tumpukan jerami dan tidak memiliki dinding.
Meskipun masjid ini hanya mampu menampung sekitar 20 hingga 30 jamaah, namun pada masa itu masjid ini selalu ramai dikunjungi oleh para peternak. Disebelah masjid ini terdapat danau yang digunakan oleh jamaah pada masa itu untuk berwudhu.
Setelah beberapa waktu berlalu para peternak unta tersebut kembali ke negara asalnya dan masjid tersebut sudah tidak digunakan lagi.
Namun, saat ini sudah dibangun kembali replika dari Masjid Marree yang dapat dikunjungi oleh wisatawan. Replika Masjid Marree mengingatkan sejarah pertama kali Islam masuk ke Australia dan pertama kalinya azan dikumandangkan di Negeri Kangguru ini.