Muslimahdaily - Kehamilan merupakan salah satu proses indah yang harus dilalui oleh para calon ibu. Pada fase ini, calon ibu dan ayah harus bersabar menunggu kurang lebih sembilan bulan untuk bertemu dengan sang buah hati.
Perjuangan selama sembilan bulan ini tentu bukan hal yang mudah, butuh perhatian khusus agar janin tumbuh dengan sehat. Dengan begitu, biasanya calon ibu akan lebih memperhatikan asupan makanan bahkan ada pula yang mengonsumsi vitamin atau susu khusus ibu hamil.
Selain menjaga asupan agar janin tumbuh dengan sehat. Dalam islam, calon ibu juga dianjurkan untuk selalu membaca doa untuk si janin dalam kandungan.
Dilansir dari Nu Online, berikut beberapa doa yang bisa dibacakan oleh ibu selama masa kehamilan:
وَاللهُ أَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ تَارَةً أُخْرَى
Wallâhu ahrajakum mim buthûni ummahâtikum târatan ukhra
"Dan Allah mengeluarkan kalian dari perut ibu-ibu kalian pada kesempatan yang lain (persalinan)."
Tak hanya calon ibu yang dianjurkan membaca doa, para calon ayah juga dianjurkan membaca bacaan berikut:
1. Setiap ba'da salat subuh dianjurkan untuk membaca surat al-Fatihah sebanyak 7 Kali dan ditiupkan pada perut sang istri.
2. Setiap ba'da salat maghrib dianjurkan untuk membaca surat al-Insyirah sebanyak 7 Kali dan ditiupkan pada perut sang istri.
3. Selain itu, juga dianjurkan memperbanyak bacaan doa berikut:
اللهم احْفَظْ وَلَدِي مَادَامَ فِى بَطْنِ زَوْجَتِي وَاشْفِهِ أَنْتَ الشَّافِى لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَآؤُكَ شِفَآءً لآيُغَادِرُ سَقَمًا اللهم صَوِّرْهُ فِي بَطْنِ زَوْحَتِي صُوْرَةً حَسَنَةً وَثَبِّتْ قَلْبَهُ إِيْمَانًا بِكَ وَبِرَسُوْلِكَ اللهم أَخْرِجْهُ مِنْ بَطْنِ زَوْجَتِي وَقْتَ وِلَادَتِهَا سَهْلًا وَتَسْلِيْمًا اللهم اجْعَلْهُ صَحِيْحًا كَامِلًا وَعَاقِلًا حَاذِقًا عَالِمًا عَامِلًا اللهم طَوِّلْ عُمُرَهُ وَصَحِّحْ جَسَدَهُ وَحَسِّنْ خُلُقَهُ وَأَفْصِحْ لِسَانَهُ وَأَحْسِنْ صَوْتَهُ لِقِرَاءَةِ الْحَدِيْثِ وَالْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ بِبَرَكَةِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Allahummahfadz waladî mâ dâma fî bathni zaujatî wasyfihi anta asy-syâfi lâ syifâ`an illâ syifâuka syifâ`an lâ yughâdiru saqaman. Allahumma shawwirhu fî bathni zaujatî shûratan hasanatan watsabbit qolbahu îmânan bika wa bi-Rasûlika. Allahumma akhrijhu mim bathni zaujatî waqta wilâdatihâ sahlan wa taslîman. Allahumma ij’alhu shahîhan kâmilan wa ‘âqilan hâdziqan ‘âmilan. Allahumma thowwil ‘umrohu wa shahhih jasadahu wa hassin khuluqohu wa afshah lisânahu wa ahsin shautahu liqirooatil hadîtsi wal qur`ânil ‘adzîm bibarokati Muhammadin shallallâhu ‘alaihi wasallam. Walhamdulillâhi Robbil ‘âlamîn..
"Ya Allah, jagalah anakku selama ia berada dalam perut istriku, sehatkan ia, sesungguhnya Engkau Yang Maha Menyehatkan, tak ada kesehatan kecuali kesehatan dari-Mu, kesehatan yang tak terganggu penyakit. Ya Allah, bentuk ia yang ada di perut istriku dalam rupa yang baik, tetapkan dalam hatinya keimanan pada-Mu dan Rasul-Mu.
Ya Allah, keluarkan dia dari perut istriku pada saat kelahirannya secara mudah dan selamat. Ya Allah, jadikan ia utuh, sempurna, berakal, cerdas, banyak beramal. Ya Allah, panjangkan umurnya, sehatkan jasadnya, baguskan rupanya, dan fasihkan lisannya untuk membaca hadits dan Al-Qur'an Yang Agung, dengan berkah Nabi Muhammad saw. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam."
Semoga dengan selalu berdzikir dan berdoa serta melakuka ibadah lainnya selama kehamila, Allah akan memberikan kemudahan dan kesehatan bagi baik ibu dan jabang bayi. Aamiin.