Muslimahdaily - Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh pahala dan ampunan dari Allah Yang Maha Pengampun. Di bulan ini, semua kebaikan akan dilipatgandakan pahalanya dan semua dosa akan diampuni jika dia bertobat dengan sungguh-sungguh.
Alangkah meruginya seseorang yang tidak bisa memanfaatkan Bulan Ramadhan dengan baik. Tidak maksimal dalam ibadahnya sehingga tidak mendapat apa-apa kecuali lapar dan haus. Lantas, siapa sajakah orang yang merugi di Bulan Ramadhan?
1.Orang yang hanya berpuasa lapar dan haus saja
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, beliau menceritakan,
Rasulullah Shallallahu ’Alaihi wa sallam naik mimbar lalu beliau mengucapkan, ‘Amin … amin … amin.’
Para sahabat bertanya, ‘Kenapa engkau berkata demikian, wahai Rasulullah?’
Kemudian, beliau bersabda, ‘Baru saja Jibril berkata kepadaku, ‘Allah melaknat seorang hamba yang melewati Ramadan tanpa mendapatkan ampunan,’ maka kukatakan, ‘Amin.’
Kemudian, Jibril berkata lagi,‘Allah melaknat seorang hamba yang mengetahui kedua orang tuanya masih hidup, namun itu tidak membuatnya masuk Jannah (karena tidak berbakti kepada mereka berdua),’ maka aku berkata, ‘Amin.’
Kemudian, Jibril berkata lagi, ‘Allah melaknat seorang hamba yang tidak bersalawat ketika disebut namamu,’ maka kukatakan,‘Amin.””
Dari hadits tersebut kita tahu bahwa salah satu orang yang merugi adalah mereka yang melaksanakan ibadah puasa tapi Allah tidak mengampuni dosa-dosa mereka. Karena itu, kesempatan baik di Bulan Ramadhan ini harusnya dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Dalam hadits lain juga diriwayatkan,
"Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga," (HR. Ath Thobroniy).
2.Orang yang tidak ikut Tarawih sampai selesai
Sungguh amat disayangkan jika kita tidak mengikuti shalat Tarawih di Bulan Ramadhan. Bahkan orang-orang yang mengikuti shalat Tarawih hingga imam selesai akan dibalas pahala bagaikan shalat semalam suntuk, sebagaimana hadits berikut
"Orang yang shalat Tarawih mengikuti imam sampai selesai, ditulis baginya pahala shalat semalam suntuk," (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad).
3.Orang tidak beribadah maksimal
Orang lain yang merugi di Bulan Ramdhan ini adalah mereka yang tidak melakukan ibadah secara maksimal. Karena sebenarnya, banyak pahala yang melimpah di bulan ini.
Dalam hadits diriwayatkan,
"Barang siapa yang melakukan kebaikan (ibadah sunah) di bulan Ramadhan pahalanya seperti melakukan ibadah wajib dibanding bulan yang lainnya. Dan barang siapa melakukan kewajiban di dalamnya, maka pahalanya seperti melakukan 70 kewajiban dibanding bulan lainnya," (HR. Ibnu Huzaimah).
Begitulah Ramadhan sebagai ladang pahala yang disiapkan Allah untuk hambanya. Akan sangat rugi bagi kita yang tak menanam benih - benih kebaikan di dalamnya.