Muslimahdaily - Surga adalah kenikmatan yang tiada terkira dan manusia tak akan mampu membayangkannya. Surga hanya diperuntukan bagi orang-orang yang senantiasa patuh pada perintah dan larangan Allah Subhanahu wa ta’ala. Tidak melakukan dosa dengan sengaja ataupun melakukan ibadah yang tidak ada dasarnya yakni lepas dari tuntunan yang ada di Al-Qur’an dan as-sunnah.
Allah berfirman yang artinya : “Allah menjanjikan kepada orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan, (akan mendapatkan) surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, mereka kekal didalamnya, dan (mendapat) tempat yang baik di surga ‘And. Dan keridhoan Allah lebih besar. Itulah kemenangan yang agung.” (Q.S At-Taubah : 72)
Naluri manusia yang lemah dan penuh dosa pun mampu menjauhkan surga dari hadapannya. Rasulullah pernah bersabda bahwa penghuni neraka lebih banyak kaum hawa, sebagaimana dalam haditsnya yang artinya :“Aku melihat ke dalam surga maka aku melihat kebanyakan penghuninya adalah fuqara’ (orang-orang fakir) dan aku melihat ke dalam Neraka maka aku menyaksikan kebanyakan penghuninya adalah wanita.” (H.R Bukhari dan Muslim).
Berikut ini adalah gambaran orang-orang yang tidak akan mencium harumnya surga.
1.Wanita yang tidak menjaga kehormatannya (auratnya) dengan sebaik-baiknya. Sebagaimana hadits Rasulullah Shalallahu’alaihi wa sallam yang artinya : “Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: (1) Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan (2) para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, padahal baunya dapat tercium dari jarak sekian dan sekian.” (HR. Muslim)
2.Wanita yang mentalak suaminya dengan batil atau tidak ada alasannya. Sebagaimana dalam hadits Rasulullah yang artinya : “Siapa pun wanita yang meminta talak pada suaminya tanpa alasan maka bau surga haram baginya.” (HR. Tirmidzi, Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad)
3.Wanita yang menyemir rambutya semata-mata untuk kecantikan.
Sebagaimana hadits Rasulullah yang artinya : “Pada akhir zaman nanti akan ada orang-orang yang mengecat rambutnya dengan warna hitam seperti warna mayoritas dada merpati, mereka tidak akan mendapat bau surga.” (HR. Abu Daud)
4.Tidak mengakui ayah kandungnya sehingga menisbatkan namanya kepada orang lain.
Sebagaimana hadist Rasulullah yang artinya : “Barangsiapa mengaku keturunan dari orang lain yang bukan ayahnya sendiri tidak akan mendapatkan bau surga. Padahal bau surga telah tercium pada jarak tujuh puluh tahun, atau tujuh puluh tahun perjalanan.” (HR. Ahmad)
5.Seseorang yang mencari ilmu hanya untuk dunia, dalam arti mencari ilmu setinggi-ingginya dengan menharap perkerjaan yang layak ataupun pujian dari manusia. Sebagaimana hadits Rasulullah yang artinya : “Barangsiapa menuntut ilmu yang seharusnya untuk Allah, namun ia tidak menuntutnya kecuali untuk mencari dunia, maka pada hari kiamat ia tidak akan mendapatkan bau surga.”(HR. Ibnu Majah, Abu Daud dan Ahmad)
6.Seseorang yang sombong terhadap harta-hartanya.
Sebagaimana dalam sebuah hadits Rasulullah yang artinya : “Tidaklah seorang laki-laki meninggal dunia, dan ketika ia meninggal di dalam hatinya terdapat sebiji sawi dari sifat sombong, akan halal baginya mencium bau surga atau melihatnya.”
Lalu seorang laki-laki dari suku Quraisy yang bernama Abu Raihanah berkata, “Demi Allah wahai Rasulullah, saya benar-benar menyukai keelokan dan menggemarinya hingga pada gantungan cemetiku dan juga pada tali sandalku!” Rasulullah bersabda: “Itu tidaklah termasuk Al Kibr (sombong), sesungguhnya Allah ‘azza wajalla itu Indah dan menyukai keindahan. Akan tetapi Al Kibr itu adalah siapa yang bodoh terhadap kebenaran kemudian meremehkan manusia dengan kedua matanya.” (HR. Ahmad). Wallahu ‘Alam.