Muslimahdaily - Sebelum beraktivitas pagi, sarapan adalah kegiatan wajib yang harus dilakukan untuk menjaga stamina dan daya tahan tubuh.
Melewatkan sarapan di bawah jam 9, bisa membuat daya konsentrasi dan kemampuan otak menurun. Terutama jika Anda sering beraktivitas padat yang membutuhkan pikiran dan daya tahan fisik.
Sarapan juga dapat menjaga berat badan lebih seimbang karena tidak akan mudah tergoda mengonsumsi makanan camilan yang tanpa disadari membuat tubuh justru merasa lapar.
Tidak perlu makan berlebihan untuk menu sarapan. Cukup telur rebus, atau buah-buahan maupun jus buah dan sereal sudah sangat bagus untuk memenuhi nutrisi di pagi hari.
Menurut berbagai pendapat ahli medis dan pakar kesehatan, sarapan yang baik adalah sarapan yang bernutrisi secara seimbang. Meliputi adanya karbohidrat, sayuran, buah – buahan, minuman dan lauk – pauk.
Hal ini akan membuat tubuh terjaga semua kebutuhan gizi harian seperti vitamin, mineral, lemak, protein dan karbohidrat. Kesemuanya akan diolah menjadi energi yang membuat tubuh selalu bertenaga dan tidak mudah jatuh sakit.
Ada banyak pilihan menu sarapan yang bisa dicoba. Tapi, dikutip dari laman Hello Sehat, ternyata beberapa makanan berikut ini justru pantang dijadikan menu pagi hari atau menu sarapan Anda. Apa saja ya?
1. Hanya jus buah tanpa nutrisi seimbang lain
Banyak pelaku diet yang menganggap menu sarapan berupa jus buah atau buah – buahan membuat tubuh lebih mudah menjaga berat badan yang ideal. Padahal, anggapan ini tak sepenuhnya benar. Terutama jika Anda mengonsumsi jus buah yang mengandung tambahan gula pasir.
Selain minuman jus buatan sendiri, jus kemasan dari pabrik juga mengandung gula atau pemanis buatan sehingga malam membuat tubuh Anda mudah merasa lapar sebelum jam makan siang. Akibatnya, akan sangat mudah tergoda mengemil atau menambah kalori. Jadi, tidak heran justru membuat badan lebih cepat gemuk.
Meski demikian, jus buah memang sangat baik untuk sarapan dan berkhasiat melancarkan saluran pembuangan. Hanya saja, tambahkan nutrisi lain secara seimbang seperti protein dari kacang-kacangan atau ikan.
2. Daging olahan
Pagi hari, umumnya kaum hawa akan memilih menyajikan menu-menu yang cepat disajikan untuk keluarga. Pilihannya jatuh pada jenis daging olahan ataupun makanan beku yang tinggal goreng beberapa menit saja sudah bisa disantap.
Sebagai contoh, nugget, kornet, beacon atau sosis menjadi menu andalan ketika sedang terburu-buru membuat menu sarapan sebelum beraktivitas pagi.
Padahal, menu daging olahan atau makanan beku ini bisa berpotensi meningkatkan risiko obesitas atau kegemukan. Obesitas merupakan salah satu pemicu penyakit jantung koroner, diabetes, dan stroke yang bisa berakibat fatal.
Sarapan cepat saji memang tidak dilarang, namun perhatikan porsinya dan tetap memperbanyak menu dari sayur-sayuran dan buah-buahan.
3. Sereal minim serat
Makanan yang pantang dikonsumsi saat sarapan selanjutnya adalah sereal dengan kadar rendah serat. Sereal kemasan ini belum memenuhi standar serat yang dianjurkan oleh para pakar kesehatan dan jika dikonsumsi justru membuat tubuh lebih cepat gemuk. Sereal tanpa serat biasanya memiliki kandungan pemanis buatan, pewarna dan bahan kimia lain yang kurang baik bagi kesehatan.
Hindari juga mengonsumsi sereal dengan krimer kental manis karena hanya akan menambah kalori dan kadar gula berlebihan.
Nah, itu dia beberapa pantangan memilih menu untuk sarapan Anda dan keluarga. Semoga bisa memberikan inspirasi untuk menyajikan menu-menu lebih ramah untuk kesehatan. Hindari gorengan, dan perbanyak sayur-sayuran atau buah-buahan. Selamat memilih menu sarapan dengan bijak ya.