Muslimahdaily - Tukak lambung adalah luka yang muncul pada dinding lambung akibat terkikisnya lapisan dinding lambung. Luka ini juga berpotensi muncul di usus dua belas jari dan di bagian bawah kerongkongan. Sakit yang dirasakan akibat tukak lambung dapat menjadi lebih parah apabila tidak ditangani dengan tepat.

Banyak orang yang beranggapan bahwa tukak lambung bisa disebebkan oleh mengkonsumsi makanan yang pedas atau asam secara berlebihan. Padahal anggapan ini sebenarnya kurang tepat. Makanan pedas memang bisa memperparah gejala sakit maag, tetapi tidak menyebabkan luka.

Oleh karena itu, alangkah baiknya jika kita mengenal penyebab, gejala, dan cara mengatasi tukak lambung. Berikut penjelasan yang dilansir dari laman Hello Sehat.

1. Penyebab Tukak Lambung

• Infeksi bakteri Helicobacter Pylori

Kebanyakan orang yang terinfeksi H. Pylori tidak menimbulkan gejala apa pun. Namun, bakteri ini dapat meningkatkan jumlah cairan asam dan menghancurkan lapisan lendir pelindung lambung yang menyebabkan tukak lambung. Perlu diketahui bahwa bakteri ini dapat menular melalui kontak langsung seperti berciuman, atau dari konsumsi makanan dan air yang terkontaminasi bakteri H. Pylori.

• Mengonsumsi aspirin atau obat NSAID

Sering mengkonsumsi obat-obatan penghilang rasa sakit seperti aspirin juga dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya tukak lambung.

• Zollinger-Ellison Syndrome

Seseorang yang menderita sindrom Zollinger-Ellison kemungkinan akan mengalami ulkus atau luka pada kerongkongan, lambung, duodenum dan jejunum yang parah.

2. Gejala Tukak Lambung

Umumnya seseorang akan merasakan rasa sakit atau panas terbakar di daerah pusar dan tulang dada. Namun, kita akan membahas gejala tukak lambung secara lebih rinci lagi agar sahabat muslimah dapat benar-benar mengerti bagaimana gejala tukak lambung ini.

• Perut terasa nyeri pada saat malam hari

• Perut terasa nyeri ketika lapar

• Rasa sakit bisa berlangsung selama beberapa menit sampai beberapa jam

• Rasa sakit timbul pergi (kambuhan) selama beberapa hari, beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan

• Umumnya rasa sakitnya akan berkurang apabila makan atau mengonsumsi antibiotik atau obat asam lambung.

Gejala lainnya yaitu perut kembung, bersendawa, nafsu makan turun, mual, tidak nyaman di perut, dan kadang kala berat badan menjadi turun atau naik.

3. Cara mengatasi tukak lambung

Beberapa jenis obat yang umumnya akan digunakan untuk menangani tukak lambung meliputi:

• Antibiotik, apabila tukak lambung disebabkan oleh bakteri H. pylori.

• Penghambat pompa proton dan obat penghambat reseptor H2, apabila tukak lambung disebabkan oleh obat anti inflamasi non-steroid untuk menurunkan kadar asam lambung.

• Obat yang berfungsi untuk mengurangi rasa nyeri secara cepat sebelum obat-obatan lainnya mulai bekerja.

Selain cara di atas, sahabat muslimah juga dapat menghindari tukak lambung dengan cara mengurangi konsumsi teh dan kopi, mengonsumsi produk berbahan dasar susu, seperti keju, makanan pedas atau berlemak, makan dengan porsi kecil, tapi lebih sering dan miliki berat badan yang sehat dan ideal.

Jika kamu mengalami beberapa gejala di atas, maka ada baiknya segera menghubungi dokter untuk diagnosa dan tindakan lebih lanjut.