Tetap Harmonis Meski Menjalani Long Distance Marriage

Muslimahdaily - Di dalam sebuah hubungan pernikahan, kadang kala ada kondisi dimana suami istri harus hidup terpisah dalam beberapa waktu. Bisa dalam jangka waktu seminggu atau mungkin sebulan bahkan lebih. Biasanya keputusan ini didasari oleh berbagai macama alasan, seperti pekerjaan, mengurus orang tua yang sakit atau kondisi lain yang tidak memungkinkan.

Hal ini tentunya membuat komunikasi secara tatap muka menjadi terbatas. Jika pasangan yang sering bertemu saja sering terjadi kesalah pahaman, maka untuk pasangan jarak jauh bukan tidak mungkin akan sering terjadi.

Menjaga hubungan jarak jauh sebenarnya sama dengan menjaga keharmonisan pasangan yang tinggal satu rumah. Hanya saja ada beberapa hal yang harus diketahui agar hubunganmu semakin hangat dan selalu terasa dekat meski harus dipisahkan oleh jarak.

Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menjaga keharmonisan jika kamu sedang dalam hubungan pernikahan jarak jauh, menurut Andrea Bonior, ph.D seorang psikolog klinis dari Psychology Today.

1. Prioritaskan Jadwal dengan Tepat

Jadwal kerja atau kegiatan yang berbeda, preferensi jam tidur, dan zona waktu semua dapat mendatangkan permasalahan. Bahkan saat kalian sudah merencanakan waktu untuk berkomunikasi satu sama lain.

Sebenarnya lebih baik tidak ada batasan saat berkomunikasi, khawatir ketika ditentukan jadwal kemudian gagal malah akan menimbulkan kekecewaan.

Pastikan keduanya bisa saling memuaskan setelah berkomunikasi satu sama lain. Carilah waktu yang tepat dan pola yang nyaman untuk kedua pasangan.

2. Jangan Hanya Andalkan Teknologi

Banyak pasangan jarak jauh mungkin akan sangat berterima kasih pada teknologi yang saat ini begitu canggih. Mereka bisa mengirim pesan langsung, atau bahkan tatap muka melalui video call. Semua kemajuan teknologi membuat pasangan jarak jauh dapat berkomunikasi secara mudah.

Namun selain teknologi, nampaknya kamu bisa menguatkan hubungan  dengan sesuatu yang bisa mengingatkan kamu pada pasangan. Menyimpan pakaian yang masih tersisa bau pasanganmu, memajang hadiah yang diberikan pasangan, atau pengingat lainnya. Kamu juga bisa saling memberi kejutan kecil dengan memberi hadiah atau sekedar membelikan makanan dari aplikasi pengantar makanan.

3. Fokus pada Komunikasi yang Berkualitas

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pasangan jarak jauh memiliki kepuasan komunikasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan pasangan jarak dekat. Hal ini disebabkan karena pasangan jarak jauh lebih menghargai waktu yang mereka miliki untuk berkomunikasi.

Oleh karena itu jika kamu memiliki waktu untuk berkomunikasi, cobalah untuk menjadikannya intim dan membahas hal yang menurutmu perlu untuk diungkapkan pada pasangan. Kamu bisa menceritakan apa yang terjadi pada hari itu dan mengungkapkan rasa rindu atau memastikan bahwa pasangnmu dalam kondisi baik. Namun karena kamu tidak bisa bertatap muka secara langsung, maka kamu perlu lebih hati-hati dalam penggunaan kata.

4. Berkualitas Bukan Berarti Menghilangkan Small Talk

Jika sebelumnya kita berbicara tentang komunikasi yang berkualitas, maka bukan berarti obrolan itu harus terus menerus serius. Karena pada dasarnya hal-hal kecil yang terjadi dalam kehidupan kalian adalah hal yang menarik untuk dibicarakan. Seperti siapa yang mereka aja bicara pada saat jam makan, podcast apa yang sedang disenangi, menu apa yang akan dipilih untuk makan malam atau hal kecil lainnya.

Jangan pernah berpikir bahwa hal yang menurutmu "membosankan" tidak penting untuk dibicarakan dengan pasangan. Karena pada dasarnya small talk atau pembicaraan kecil tersebut yang membuat hubunganmu menjadi tetap hangat dan merasa saling tinggal dalam kehidupan satu sama lain.

5. Tumbuhkan Rasa Saling Percaya

Kepercayaan, adalah salah satu faktor paling penting dalam menjalin hubungan, terutama hubungan jarak jauh. Pasalnya kepercayaan bukan hanya dibutuhkan untuk menghinari perselingkuhan, penting untuk diingat bahwa ada banyak hal yang dapat mengikis kepercayaan dalam hubungan.

Hal kecil seperti mengangkat telfon saat dibutuhkan, hadir saat dibutuhkan pada waktu mendesak, mengingat momen penting bagi kedua pasangan, mendengar secara aktif sehingga bisa memahami satu sama lain dan hal lainnya ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membangun kepercayaan. Tentunya hal ini bisa kamu lakukan untuk dirimu sendiri dan tentunya pasanganmu.

Add comment

Submit