Muslimahdaily - Zaman yang terus berubah, cara-cara mendisiplinkan anak pun ikut berubah. Memarahi dengan nada tinggi atau hukuman fisik sudah menjadi cara yang kuno untuk mengajarkan disiplin pada anak. Orangtua sekarang harus memiliki cara mendisiplinkan anak tanpa harus membentak-bentak buah hatinya namun tetap memberikan pengaruh besar pada diri anak.
Tahukah bunda bahwa ada cara yang lebih positif, menarik perhatian, dan menyenangkan untuk menanamkan rasa disiplin pada buah hati?
Dilansir dari parenting.com, yang mewawancarai beberapa orangtua dan guru mengenai tekniknya dalam menanamkan disiplin pada anak, berikut beberapa tips yang bisa bunda ikuti, di antaranya:
1.Diskusikan Peraturan Dengan Anak
Teknik ini dilakukan oleh Hope Zettwoch, pengajar sekolah dasar di Willington, yang pada awal tahun ajaran, ia dan murid-muridnnya akan duduk bersama-sama dan membuat peraturan kelas bersama-sama. “Kami menghabiskan banyak waktu mendiskusikannya, dan hal ini akan memunculkan rasa tanggung jawab yang lebih pada anak atas peraturan yang ia ikut serta dalam membuatnya.”
2.Buat Jadwal Dengan Waktu Yang Spesifik
Melakukan segalah hal dengan tepat waktu merupakan hal yang sulit untuk dilakukan, bahkan bagi orang dewasa. Namun, dengan membuat jadwal setiap jam dan menit, contohnya, pukul 08.45 merupakan waktu mandi, pukul 09.10, anak-anak sudah harus ada di depan rumah dan memasang sepatu, dan seterusnya, akan lebih efektif dibandingkan dengan menyuruh anak agar sudah siap pada pukul 09.10.
3.Mengganti Perkelahian dengan Tawa
Bagi orangtua yang memiliki kesusahan mendisiplinkan anak-anaknya yang seringkali berkelahi satu sama lain, daripada memberikan hukuman, ada cara lain untuk menyelesaikan perkelahian mereka yaitu dengan berusaha membuat mereka tertawa bersama.
“Tumbuh besar di keluarga dengan 10 bersaudara, saya sering berkelahi dengan kakak dan adik saya. Seringkali orangtua saya membiarkan kami menyelesaikan masalah kami sendiri, namun ketika perkelahian kami sudah melibatkan fisik, orangtua saya kemudian akan memberikan dua sarung tinju ukuran dewasa yang sangat kebesaran di tangan kami. Dua sarung tinju itu terlihat sangat lucu dan aneh di tangan kami, sehingga kemudian kami pun melupakan masalah kami dan tertawa.” Jelas salah satu orangtua yang diwawancarai.
4.Beri Kesempatan Kedua
“Jika saya melihat ada murid yang menyela antrian, maka saya akan meminta mereka untuk kembali dan mengulang kejadian tersebut namun dengan pilihan yang lain,” Jelas Michelle Mertes, guru sekolah dasar di Wausau, AS.
“Anak-anak umumnya menyadari jika mereka berbuat salah, dengan teknik ini, anak akan merasa diberi kesempatan untuk mengubah perbuatan salah tersebut,” lanjutnya.
Mendisiplinkan anak tidak harus dengan memberikan hukuman, menjadi teladan yang baik bagi buah hati atau memberikan waktu bagi mereka untuk menyadari dan memahami kesalahannya akan lebih efektif untuk menanamkan sikap disiplin pada dirinya, oleh karena itu sebelum bunda memarahi si buah hati, cobalah untuk berpikir kreatif untuk bisa memberikan pemahaman untuk si kecil ya bunda.
