Muslimahdaily - British Muslim Heritage Centre (BMHC) baru saja mendapatkan penghargaan bergengsi dari Ratu Inggris, pada Ahad (29/6/2018) kemarin. Pusat kebudayaan Islam tersebut dianugerahi Her Majesty the Queen’s Award karena pelayanannya yang berdampak besar bagi kebudayaan Islam.
Penghargaan tersebut diberikan sebagai peringatan Golden Jubilee tahun 2002. Ratu Inggris memberikan komunitas ataupun volunter yang memberikan kontribusi besar bagi masyarakat lokal. Tahun ini, BMHC lah yang mendapat penghargaan untuk kategori Voluntary Service.
Berdiri sejak tahun 2007, BHMC berkembang sangat pesat dalam memenuhi kebutuhan komunitas muslim akan pusat kebudayaan Islam. lembaga tersebut mengumpulkan dan mengoleksi warisan-warisan muslim hingga menjadi pusat kebudayaan Islam terbesar di Inggris Utara dan Manchester.
Muslimin Barat mendapat beragam kemudahan mempelajari Islam di sana. Komunitas muslim yang luas dan lingkungan belajar Islam yang kondusif, membuat BHMC hadir memenuhi kebutuhan umat. Apalagi mengingat sulitnya mendapatkan akses informasi Islam di negeri non muslim.
Secara rutin, pusat kebudayaan Islam yang berlokasi di Manchester ini memberikan workshop ataupun konferensi Islam yang dapat dihadiri siapa saja. Salah satu acara ternama yang dihelat BMHC yakni ‘Muslim Timeline Exhibition’ yang dibuka publik sejak tahun 2016 lalu.
Saking lengkapnya info ataupun fasilitas yang diberikan, BMHC dikunjungi lebih dari 120 ribu pengunjung setiap tahunnya. Bahkan pusat kebudayaan Islam ini pula mendukung banyak sekali kegiatan komunitas muslim baik yang bersifat anak muda, ataupun tema wanita. Pusat tersebut pun menyimpan beragam bukti sejarah Islam terutama di tanah Eropa.
Kepala BMHC, Nasar Mahmood sangat bersyukur atas apresiasi yang diberikan kerajaan Inggris. Ia pun berkomitmen akan terus melayani tanpa pamrih.
“Para staf, volunter, suporter BMHC sangat bersyukur atas penghargaan ini, ini memacu kami semua untuk berusaha lebih keras dalam membangun masyarakat yang lebih kuat dan lebih kohesif. BMHC merupakan organisasi komitmen masyarakat,” ujarnya dikutip dari muslimnews.co.uk.
BMHC merupakan organisasi independen yang ada di Manchester, Inggris. Pusat kebudayaan tersebut ada di sebuah bangunan istana kuno Grade II yang berdiri sejak tahun 70-an. Selain pameran dan kegiatannya yang menarik, bangunan BMHC pula menyimpan sejarah tersendiri. Pada tahun 2013 dan 2014, bangunan ini dinominasikan dalam Arts and Culture Awareness Award dalam British Muslim Awards.
Islam merupakan agama non-Kristen terbesar kedua di Inggris. Dilansir dari Republika, populasi Muslim Inggris pada 2011 mencapai 2,7 juta orang. Jumlah ini lebih banyak 1,55 juta orang bila dibandingkan hasil sensus 2001. Di tahun 2014, jumlah penduduk Muslim di Inggris bahkan diperkirakan meningkat menjadi 3,1 juta jiwa.
Jumlah mualaf pula sangat besar di negara kerajaan tersebut. pada tahun 2011, Inggris bahkan telah mencatat 100 ribu orang yang memeluk Islam. Dalam rentang tahun 2001 hingga 2009, populasi muslim di Inggris meningkat hampir 10 kali lebih cepat dibandingkan populasi non muslim. Meski harus menghadapi islamophobia sebagaimana di negara lain, komunitas muslim di Inggris dapat hidup dengan aman dan damai.
