Muslimahdaily - Ramai-ramai netizen mengecam Mnet, Stasiun televisi asal Korea Selatan yang telah me-remix suara azan. Tagar #Mnetapologize pun menggema di trending topic Twitter.

Salah satu dari televisi kabel berlangganan CJ Media, Mnet kerap menayangkan acara musik dan hiburan yang ditargetkan untuk pemirsa berusia belasan tahun. Kental dengan nuansa video K-Pop, Mnet juga menayangkan seputar infotaiment, kuliner, hingga olahraga.

Suara azan itu digunakan sebagai intro pada acara yang bertajuk Street Woman Fighter. Melansir laman CNN.com, acara tersebut merupakan acara survival yang menampilkan delapan kru tari perempuan di mana saling berkompetisi untuk menjadi nomor satu.

Meskipun durasinya hanya terhitung beberapa detik, netizen tetap mengetahui bahwa potongan suara yang digunakan adalah suara azan.

Atas peristiwa memilukan tersebut, Mnet mendapatkan kritikan keras dari netizen seluruh dunia, terutama bagi seorang Muslim.

Mereka mendesak Mnet agar segera meminta maaf atas dugaan tindakan penggunaan praktik Islam dalam soundtrack acara tersebut. 

Tidak sedikit di antara mereka, juga mengungkapkan kekesalannya, sebab telah melakukan perampasan budaya lain tanpa memperhatikan konteks budaya tersebut.

“Menjijikan ketika orang menggunakan budaya agama untuk tujuan ‘estestis hiburan’ #Mnetaplogize,” tulis seorang netizen, Selasa (7/9/2021).

Sementara, ada netizen yang berpendapat bahwa jika me-remix azan untuk tujuan trending, usaha tersebut dinilai tidak dapat bekerja maksimal.

“Kalo buat trending gini kurang bekerja sih, mulai sekarang tau kan apa yang harus kita lakukan ‘ga usah nonton programnya si Mnet lagi, kalo bisa blok akunnya’ percuma buat hastag kayak gini tapi masih nontonin acara yang kek dajjal #Mnetapologize,” tulis akun @milkpearl2.

Pendapat lain juga diutarakan oleh akun @SumSumSeVeN yang mengatakan bahwa sebaiknya Mnet melakukan riset terlebih dulu sebelum melakukan hal tersebut.

“Azhan adalah panggilan untuk sholat bagi umat Islam. Azhan sangat kuat. Menggunakan Adzan sebagai tujuan hiburan? Lakukan riset sebelum melakukan sesuatu yang tidak dapat diterima. Agama saya, ISLAM bukan estetika, bukan lelucon. Itu bukan bagian dari hiburan. #Mnetapologize,” tulisnya.

Menanggapi kecaman yang terus berdatangan dari netizen, Mnet pun akhirnya meminta maaf melalui unggahan di akun Instagram @mnet_dance.

“Kepada semua audiens, atas nama tim produksi Street Woman Fighter kami meminta maaf atas soundtrack yang digunakan pada episode pertama Street Woman Fighter,” tulis Mnet.

Mnet menambahkan, bahwa mereka sama sekali tidak berniat mempermainkan suara azan yang merupakan panggilan salat untuk orang Muslim. Mnet mengakui bahwa soundtrack itu dinilai cocok untuk program acara TV mereka. Kini, Mnet akan menggunggah ulang video kontroversial tersebut setelah mengganti soundtrack-nya terlebih dahulu.

Shafira Arifah

Add comment

Submit