Muslimahdaily – Uni Emirat Arab (UEA) telah menyelesaikan persiapan untuk meluncurkan penjelajahnya ke bulan dalam misi bulan pertama oleh dunia Arab.
Mohammed Bin Rashid Space Center (MBRSC) mengumumkan bahwa misi Bulan bersejarah akan diluncurkan hari ini Rabu (30 November) pukul 12:39 waktu UEA.
Dikutip dari expatmedia.net mengenai tanggal dan waktu “dapat berubah tergantung pada cuaca dan kondisi lainnya,” ujar ispace.
“Kami senang telah menyelesaikan tahap pertama Misi 1 dengan persiapan akhir sebelum peluncuran selesai,” kata Takeshi Hakamada, pendiri dan CEO ispace.
Menurut Japanese space inc (ispace), pendarat bulan HAKUTO-R Mission 1 telah diintegrasikan ke dalam roket SpaceX Falcon 9, yang akan mendaratkan Rashid Rover di Bulan. Misi ini akan lepas landas dari Space Launch Complex 40 di Cape Canaveral Space Force Station di Florida. Pesawat ruang angkasa akan mendekati Bulan di jalur energi rendah setelah diluncurkan. Rashid diperkirakan akan mendarat pada April 2024, lima bulan setelah diluncurkan.
UEA akan menjadi pendarat Bulan keempat jika misi tersebut berhasil.
Rashid Rover akan mendarat di Kawah Atlas Mare Frigoris di tepi luar tenggara Mare Frigoris. 'Mare' adalah dataran datar dan gelap di permukaan bulan. Dataran ini terletak di sisi paling utara Bulan dan belum pernah dieksplorasi sebelumnya.
Rashid Rover 10kg, dinamai oleh mendiang Sheikh Rashid bin Saeed Al Maktoum, mantan Penguasa Dubai. Tujuan utama dari misi ini yakni mempelajari plasma Bulan dan memberikan jawaban tentang debu Bulan, permukaan Bulan, mobilitas di permukaan Bulan, dan bagaimana berbagai permukaan berinteraksi dengan partikel Bulan. Tinjauan internal maupun eksternal akan dijalani Rashid Rover secara ekstensif selama empat bulan.
Sistem dan subsistemnya diuji dengan hati-hati pada berbagai tahap — mulai dari peluncuran dan pelayaran hingga penurunan yang direncanakan.
Dr. Hamad al-Marzooqi, Manajer Proyek Misi Lunar Emirates, mengatakan awal tahun ini: “MBRSC tidak sabar untuk melihat penjelajah Rashid memulai penerbangan yang telah lama ditunggu-tunggu ke Bulan. Sains dan teknologi dari misi ini akan membantu kami menjawab pertanyaan besar tentang ilmu geologi dan permukaan Bulan yang telah kami kerjakan selama bertahun-tahun, dan kami bersemangat untuk berbagi perjalanan kami dengan dunia.”
Warga di seluruh UEA akan dapat menyaksikan peluncuran online yang akan disiarkan langsung oleh SpaceX. Ini menandai misi Bulan pertama UEA, dengan lebih banyak penjelajah yang akan dikembangkan di masa depan.
