Teladan Jihad dari Para Rasul Ulul Azmi

Muslimahdaily - Ulul ‘Azmi ialah suatu gelar yang melambangkan tentang keteguh hati dalam menjalankan amanat dan kerja keras dalam mewujudkan cita-cita, sehingga setiap halangan dapat dilalui sampai amanat itu dijalankan dengan baik dan cita-citanya tercapai. Keteguhan dan kesabaran dalam melaksanakan amanat ini merupakan salah satu kunci para rasul di dalam kesuksesan mengembanan risalah mereka. Kesuksesan dalam membumikan kalamullah, amanahnya melekat dalam jiwa, darah jihadnya mengalir di sendi-sendi kehidupannya.

Jika orang-orang kafir melampaui batas ingkarnya pada Allah, maka para Ulul Azmi kesabarannya tiada batas di jalan Allah. Sebagaimana dalam firman Allah,

“Maka bersikap sabarlah kamu sebagaimana sabarnya rasul yang termasuk ulul ‘azmi” (QS. al-Ahqaf: 35).

Menurut para ulama, dari 25 orang rasul yang disebut namanya dalam al- Quran, ada lima rasul yang mendapatkan gelar Ulul ‘Azmi. Kelima orang rasul itu adalah: Nabi Nuh, Nabi Ibrahim, Nabi Musa, Nabi Isa, dan Nabi Muhammad, semoga keselamatan tercurahkan terhadap mereka.

1.Nabi Nuh 'Alaihissalaam

Nabi Nuh diutus pada kaumnya yang sangat ingkar, kemusyrikan menjadi hal yang paling pokok dan mendarah daging di tubuh mereka. Namun kesabarannya dalam mensyiarkan Islam tiada henti, ujian yang dihadapi Nabi Nuh terhitung dari perlawanan kaumnya bahkan istrinya juga turut serta menentang perjuangan Nabi Nuh sampai kepada Allah yang menenggelamkan mereka dalam banjir bandang sebagi adzab.

2.Nabi Ibrahim 'Alaihissalaam

Nabi Ibrahim lahir di lingkungan yang sarat dengan berhala, bahkan ayahnya pun seorang pembuat dan penjual berhala. Ia meminta orang tuanya untuk kembali pada Allah Subhanhu Wa Ta'ala, namun perlakuan kasar yang justru ia terima. Bahkan Nabi Ibrahin diusir sang ayah dari daerahnya. Keteguhan hati Nabi Ibrahim dalam menjalankan amanah membawanya pada kobaran api yang hendak melahapnya dengan ganas, namun lirih do’anya menjadikan api itu dingin.

3.Mabi Musa 'Alaihissalaam

Nabi Musa hidup di zaman Raja Fir’aun, raja yang sangat durhaka pada Allah. Bahkan ia menamakan dirinya sebagi Tuhan yang harus disembah oleh seluruh orang pada zaman itu. Kebiadaban Fir’aun bertambah di kala datangnya kabar akan ada seorang laki-laki yang mampu menghancurkannya. Seketika itu, setiap ibu yang melahirkan bayi laki-laki harus dibunuh.

Nabi Musa lahir dengan amanah untuk memusnahkan Raja Fir’aun. Perlawanan yang amat kasar datang dari raja lalih dan para peduduknya. Namun kokohnya perjuangan Islam dan keteguhan hati Nabi Musa mampu menenggelamkan Raja Fir’aun dan pasukannya ke dalam Laut Merah, tentu dengan seiizin Allah.

4.Nabi Isa 'Alaihissalaam

Nabi Isa harus menelan pahitnya perlakuan kaum yang hendak menjadiakannya sebagai Tuhan, padahal ia menyerukan kepada kaumnya bahwa satu-satunya Tuhan yang pantas disembah yakni Allah Yang Maha Esa.

Ia menghadapi kaumnya yang bahkan hendak membunuh dan menyalibnya, namun Allah mengalihkan orang-orang yang hendak membunuhnya dan mengangkat Nabi Isa ke atas langit.

5.Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam

Nabi Muhammad ialah sosok yang senantiasa menyalurkan cinta pada Allah, sahabat, dan ummatnya. Dalam setiap langkahnya, Rasulullah menerima perlakuan orang-orang kafir Quraisy yang sangat kejam. Pemboikotan makanan yang belangsung selama tiga tahun, lemparan batu yang ia terima ketika berdakwah di Thaif, hinaan dan cacian pun kerap menemani hari-hari Rasulullah, kotoran hewan pernah hadir dalam sujud panjangnya. Namun, keimanan dan ketakwaannya mengalahkan setiap rintangan.

Rasulullah harus mampu menahan kesabaran atas perlakuan keluarganya sendiri yang menentang ajarannya tanpa berkeprimanusiaan. Serangkaian kisah perjuangan Nabi Muhammad tak pernah lekang oleh zaman.

Muslimah, kisah para ulul Azmi tiada habis kita renungkan, perjuangannya pun tak mampu lagi dibayangkan. Pengorbanannya pun tak tertandingi, dan kisahnya mari kita jadikan inspirasi. Sekilas cerita di atas, semoga mengantarkan kita agar tergerak untuk menyelaminya lebih dalam dari lautan ilmu.

Add comment

Submit