Muslimahdaily - Iftar Ramadhan menandakan berakhirnya puasa dalam sehari. Apabila matahari terbenam, umat Muslim yang berpuasa segera berkumpul mengelilingi meja makan dan menyantap hidangan berbuka puasa yang disajikan.
Nah, bila kamu mendapatkan undangan berbuka puasa bareng teman – teman kantor, tentunya akan menjadi hal yang menyenangkan bisa bersantap makanan lezat sembari menjalin keakraban. Walaupun kamu haus dan lapar, jangan sampai kalap dan mengambil makanan membabi buta. Usahakan untuk tetap mengikuti sunnah Rasulullah dan menjaga pola makan yang seimbang.
Berikut adalah beberapa tips agar kamu menghindari “kalap” saat berbuka puasa.
1. Memperbanyak minum air
Disarankan untuk minum lebih banyak cairan. Misalnya seperti air putih, jus atau susu. Hal ini akan mencegah dehidrasi dan mempersiapkan tubuh dengan cairan esensial yang dibutuhkan tubuh.
Minumlah 2 gelas air putih ketika berbuka puasa, diiringi 4 gelas sepanjang malam, dan 2 gelas ketika sahur. Hindari jenis minuman yang terlalu manis sepanjang Ramadhan agar tidak mengonsumsi kalori dan gula berlebih.
2. Makan buah kurma
Sunnah Rasulullah Shalallahi alaihi Wasalam adalah berbuka puasa dengan 3 butir kurma. Kurma mengandung gula alami yang akan membantu memulihkan energi dan tekanan gula darah secara bertahap.
Jika kamu kerap mengalami sakit kepala saat berpuasa, kemungkinan besar itu karena gula darah yang rendah. Makanlah buah kurma agar kamu bisa tetap fit dan mencegah sakit kepala usai berpuasa.
3. Makanlah semangkuk sup
Sup adalah hidangan yang sangat penting selama berbuka puasa. Selain menghidrasi tubuh dengan cairan dan kuah kaldu, di dalam semangkuk sup juga mengandung nutrisi penting yang bervariasi.
Mulai dari mineral, protein, karbohidrat, vitamin dan sebagainya. Dalam sup terdapat kacang – kacangan, tomat, sayuran dan daging atau kuah kaldu.
4. Makanlah sayuran
Sayuran kaya akan vitamin, mineral, dan serat. Makanan alami ini menyediakan banyak nutrisi dalam kalori yang sangat sedikit. Semakin banyak mengonsumsi sayuran dengan warna berbeda, semakin banyak manfaat kesehatan diperoleh.
Kamu bisa membuat salad atau gado – gado sendiri di rumah dengan sayuran selada, wortel, kacang panjang, taoge, dan sebagainya. Jika tidak suka sayuran mentah, bisa memakan sayuran lalapan dengan sambal atau membuat jus sayuran.
5. Pilih karbohidrat yang baik
Berbuka puasa pilih jenis karbohidrat kompleks yang mudah dicerna. Seperti nasi merah, mie gandum, roti, kentang atau ubi.
6. Makanlah perlahan - lahan
Agar lebih santai menikmati makanan berbuka puasa, sebaiknya setelah membatalkan puasa dengan segelas air putih dan 3 butir kurma, segera wudhu dan tunaikan sholat maghrib.
Dengan begitu, kamu tidak perlu kalap atau terburu – buru ketika makan. Bisa juga, mengonsumsi hidangan setelah shalat tarawih. Patut diingat, bahwa selama berpuasa, sistem pencernaanmu beristirahat sepanjang hari. Jangan makan dengan kalap agar pencernaan dan lambungmu tidak “kaget” ketika menerima asupan makanan.