Muslimahdaily - Kabar duka kembali merundung dunia penerbangan Tanah Air. Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dengan rute Jakarta-Pontianak diduga jatuh di sekitar Kepulan Seribu Pada Sabtu (9/1) siang. Pesawat tersebut hilang kontak tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Pesawat tersebut diketahui mengangkut 59 orang, 6 diantaranya adalah kru pesawat. Pilot yang bertugas menerbangkan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 tersebut adalah Kapten Afwan. Kapten Afwan merupakan salah satu pilot yang cukup senior di dunia penerbangan.
Kapten Afwan dikenal sebagai sosok yang sederhana dan pribadi yang taat beragama. Berikut potret kebaikan Kapten Afwan yang Muslimahdaily lansir dari berbagai sumber.
1. Tak pernah meninggalkan shalat
Meski disibukkan dengan pekerjaanya sebagai seorang pilot, Kapten Afwan dikenal sebagai pribadi yang religius dan taat beragama. Sang pilot yang identik dengan peci putihnya, bahkan selalu menjaga shalatnya saat tengah bertugas.
Kapten Afwan juga selalu menjaga wudhunya. Sebelum Kapten Afwan hendak bertugas, ia selalu menyempatkan untuk berwudhu, dan mengingatkan shalat kepada kru yang tengah bertugas.
Usai musibah jatuhnya Sriwijaya Air SJ182 ini, foto profil WhatsApp Kapten Afwan menjadi sorotan netizen. Ia tampak mengunggah foro Superman yang sedang shalat dengan tulisan yang mengingatkan pentingnya shalat 5 waktu.
“Setinggi apapun aku terbang, tidak akan mencapai surga bila tidak shalat lima waktu,” begitulah tulisan di samping gambar Superman itu.
Kapten Afwan pun diketahui selalu menaruh salinan ayat suci di ruang kemudi, saat terbang.
“Dan setiap turun dari pesawat, ketika saya dalam posisi mengecek kondisi pesawat, di kokpit (Kontrol Penerbangan) selalu ada tulisan surat Al Qur’an,” ujar Rizkia, mantan teknisi Swirijaya Air.
Pihak keluarga pun mengungkapkan bahwa, Kapten Afwan selalu melaksanakan shalat 5 waktu secara berjamaah dengan keluarga. Setelah selesai mengerjakan shalat Kapten Afwan tak lepas berdoa hingga memberikan kasih kepada setiap anggota keluarganya.
Ada pula seorang engineer Sriwijaya Air yang turut memberi kesaksian tentang sosok Kapten Afwan. Dalam keseharian, mendiang sering dipanggil ustadz.
“Capt Afwan orangnya baik, sering dipanggil pak ustadz, tiap landing past menyempatkan shalat berjamaah. Sering sedekah sama orang-orang ground dan orang-orang yang ikut shalat berjamaah bareng dia,” tulisnya dalam akun twitter @rizkianoob.
2. Sabar dan dermawan
Bukan hanya dermawan, namun selalu menyebarkan banyak kebaikan kepada orang-orang.
“Kapten Afwan ini juga sebagai donatur pembangunan masjid di depan SMPN 2 Cibinong. Kemudian beliau juga sering membuat acara santunan anak yatim di rumahnya,” kata ketua RT setempat, Agus Pramudibyo
“Beliau sosok pilot yang baik dan penyabar. Saat pesawat terkendala pun beliau tidak pernah marah, selalu disambut dengan senyuman,” demikain kesaksian salah satu mantan teknisi Sriwijaya Air.
3. Santun dan selalu ke masjid
Kapten Afwan merupakan warga Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Sosok kapten Afwan tentu begitu dikenal dengan warga sekitar terutama ketua RT setempat. Di kediaman Kapten Afwan, Ketua RT setempat mengungkapkan sosok Kapten Afwan yang dikenal santun, rajin shalat selalu ke masjid.
“Baik orangnya santun, rajin shalat, kalau libur pasti selalu ke masjid,” ungkap Ketua RT setempat, Agus Pramudibyo.
Selain itu, Kapten Afwan juga sempat menjadi bendahara masjid. Semua hidupnya, mendiang kerap kali memberikan tausiah pada setiap kegiatan keagamaan di lingkungan perumahan.
“Beliau sering ngisi tausiah di arisan RT, ataupun kalau ada kegiatan-kegiatan di lingkungan perumahan sini,” ujar Agus.