Hikmah

Terorisme yang mengatasnamakan Islam dan jihad telah ada sejak era Khalifah Ar Rasyidin. Insiden paling memilukan terjadi di era Ali bin Abi Thalib. Mereka para teroris khawarij enggan berada di bawah pemerintahan muslim dan menganggap Ali sebagai pemimpin kafir yang harus diperangi.

Seorang budak hidup menderita di tanah Romawi. Ia dahulu merupakan remaja gagah putra seorang hakim pula. Namun tentara Romawi menyerang tempat tinggalnya di Kota Bashrah. Ia ditangkap dan dijadikan budak dengan kejam. Ialah Suhaib bin Sinan, atau lebih dikenal dengan nama Suhaib Ar Rumi.

Ia bernama Fakhitah binti Abi Thalib, kakak perempuan dari dua shahabat mulia Ali dan Ja’far bin Abi Thalib. Ketiga putra-putri Abi Thalib tersebut memiliki kedekatan istimewa dengan sepupu mereka, Muhammad Rasulullah. Pun dengan Fakhitah yang lebih dikenal dengan nama Ummu Hani’, menjadi salah satu kerabat dekat keluarga nabi. Seperti apa sosoknya?

Lembaran kehidupan Rumaisha binti Milhan tak pernah lekang dari ingatan muslimah. Ummu Sulaim, demikian umat mengenal sosoknya. Ialah sang wanita di belakang medan perang, sang janda bermaharkan Islam, ibu yang sangat sabar menghadapi kematian putranya, serta istri yang melapangkan hati suami saat takdir pahit kematian itu terjadi.

Sebuah prestasi yang sangat membanggakan ketika umat ini memiliki sebuah angkatan laut yang bertempur menyeberangi Samudera. Mengingat Islam lahir di tanah gurun, pun dengan para pemeluknya di era awal merupakan para pemuda gurun. Prestasi itu pun layak diraih sang panglima, pemimpin angkatan laut yang pertama kali dimiliki Umat Islam. Dia adalah Abdullah bin Qais.

Rasulullah diutus untuk seluruh alam, tak hanya mendakwahi manusia namun juga kepada jin yang gaib. Rasulullah dapat melihat mereka namun tak sedikit pun beliau dilanda rasa takut. Padahal para shahabat begitu khawatir pada keselamatan Rasulullah acap kali beliau shallalahu ‘alaihi wasallam pergi berdakwah di kalangan jin. Berikut beberapa kisahnya.

Dalam segala jenis akhlak mulia, Rasulullah selalu menjadi teladan yang sempurna. Beliau lah sang pemilik akhlak mulia, akhlak Al-Qur’an. Termasuk dalam hal kedermawanan, Rasulullah menjadi panutan yang sangat menginspirasi umatnya. Sebagai utusan Allah dan sebagai pemimpin umat, Rasulullah selalu bersikap dermawan hingga dicintai para masakin, yakni orang-orang miskin. Berikut kisah-kisah luar biasa tentang kedermawanan beliau Shallallahu‘alihi wa sallam.

Artikel Selanjutnya...